Ketulusan tidak pernah tidur di dalam kebimbangan
Kini matahari malu menyapaku
Awan berlari menutupi bayangan
Apa gunanya hidup disaat tidak mengenal kematian
Kalau kamu marah hati tertutupi dedaun kering
Mulutku terdiam, tanganku terikat
Jiwaku terbelenggu
Pernah jika suatu hari malam menjadi pagi
Aku hidup dalam lamunan
Kehampaan tiada akal dan nafsu
Disitu tidak ada tempat tinggal
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!