Ya, kamu yang katanya pemuka agama
Aku tak peduli apa motifmu
Bisakah kau diam dan tunjukkan kami sesuatu yang hakiki
Copot saja sorban itu
Â
Hey Kamu,
Ya, kamu yang punya stasiun televisi
Aku tak tahu, apa partaimu
Bisakah kau tunjukkan kami tontonan yang layak
Bagi anak-anak kami
Tutup saja stasiun televisinya
Â
Kamu, ya, kamu.
Dan sederet kamu-kamu lainnya
Pikirkanlah.
Â
Serpong, 21 Agustus 2015. 08.37 WIB
Mahasiswa Tingkat Dua
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!