Mengulas Asesmen di Ruang Kelas Topik 3 Pemahaman Peserta Didik dan Pembelajarannya

Modul Ajar yang diulas dapat dilihat secara lengkap pada link Google Drive Klik RPP KELAS 3 SD SEMESTER 2 B.INGGRIS FRUITS

Mata Pelajaran : Bahasa Inggris

Kelas :  III D

Fase B: Pada Fase B, pembelajaran difokuskan pada kemampuan bahasa Inggris lisan, tapi mulai diperkenalkan bahasa tulisan. Pada pembelajaran fase ini, guru perlu membantu peserta didik memahami bahwa cara pengucapan bahasa Inggris dengan penulisannya berbeda.

Capaian Pembelajaran :

1. Memahami intruksi lisan dan tulisan yang melibatkan kata, frasa dan kalimat sederhana (Fruits and using adjectives).

2. Melafalkan dan menulis kata, frasa dan kalimat sederhana dengan memerhatikan fungsi sosial dan unsur kebahasaan yang benar sesuai konteks (Fruits and using adjectives).

Tujuan Pembelajaran :

1. Melalui pengamatan video siswa mampu menyebutkan arti kosa kata fruits dengan benar.

2. Melalui pengamatan video siswa mampu melafalkan kosa kata fruits dengan ucapan dan intonasi yang benar.

3. Melalui kegiatan mencari informasi (experimenting) siswa mampu menulis kosakata fruits dengan ejaan yang benar.

4. Melalui kegiatan menalar siswa mampu membuat kalimatsederhana menggunakan kosakata fruits using adjectives (color, taste and texture).

Materi Ajar (Topik) :  Fruits and using adjectives

Jenis Asesmen (Formatif/Sumatif)

Asesmen Formatif Bentuk Asesmen (soal tertulis/projek/unjuk kerja/dll)

* Soal tertulis/ Kuis pendek

* Diskusi Kelompok

* Unjuk kerja

1) Bagian mana dalam asesmen tersebut yang menunjukkan kesesuaian dengan tahapan perkembangan peserta didik? Jelaskan!

1. Instrumen asesmen dirancang dengan mempertimbangkan karakteristik dan kemampuan perkembangan siswa pada tingkat usia siswa kelas 3 SD atau tahapan perkembangannya. Dimana pertanyaan atau tugas dalam instrumen asesmen sesuai dengan tingkat pemahaman dan keterampilan yang diharapkan dari siswa kelas 3SD pada tahapan perkembangan mereka, dimana instrumen asesmennya berorientasi pada pengamatan, eksplorasi, dan pemahaman konsep dasar.

 2. Penilaian kinerja siswa mengakomodasi variasi dalam kemampuan dan perkembangan individual siswa. Hal ini bisa dilakukan dengan memberikan beragam jenis tugas atau proyek yang memungkinkan siswa untuk menunjukkan kemampuan mereka dengan cara yang sesuai dengan gaya belajar dan minat mereka

3. Umpan balik yang diberikan kepada siswa relevan dengan tingkat perkembangan mereka. Umpan balik disampaikan secara jelas dan dengan bahasa yang sesuai dengan pemahaman siswa pada tingkat usia atau tahapan perkembangan mereka, seperti memberikan pujian dan dukungan yang membangun.

2) Bagian mana dalam asesmen tersebut yang menunjukkan kesesuaian dengan perlunya mempertimbangkan aspek lingkungan budaya dan karakteristik peserta didik? Jelaskan!

1. Instrumen asesmen dirancang dengan mempertimbangkan keberagaman budaya dan latar belakang siswa, dimana instrumen asesmen bebas dari bias budaya dan menyediakan pertanyaan atau tugas yang relevan dan dapat dipahami oleh siswa dari berbagai latar belakang budaya.

2. Penilaian kinerja siswa juga terlihat mempertimbangkan konteks budaya dan lingkungan siswa. Tugas atau proyek yang diberikan kepada siswa relevan dengan pengalaman dan latar belakang budaya mereka, sehingga siswa dapat merasa terhubung dan termotivasi untuk berpartisipasi.

3. Umpan balik yang diberikan kepada siswa terkait terhadap aspek budaya dan karakteristik individual mereka. Umpan balik disampaikan dengan penuh penghormatan terhadap nilai-nilai budaya dan identitas siswa, dan juga memperhitungkan gaya komunikasi yang lebih disukai oleh siswa.

3) Bagian mana dalam asesmen tersebut yang menunjukkan kesesuaian dengan kemampuan peserta didik? Jelaskan!

1. Instrumen asesmen mengakomodasi gaya belajar yang berbeda-beda yang dimiliki oleh siswa. Ini dilakukan dengan memasukkan variasi dalam format pertanyaan atau tugas, sehingga memberikan kesempatan bagi semua siswa untuk menunjukkan pemahaman dan keterampilan mereka.

2. Penilaian kinerja siswa dengan memberikan kesempatan bagi semua siswa untuk berhasil, tanpa memandang tingkat kemampuan mereka. Tugas atau proyek yang diberikan kepada siswa dirancang sedemikian rupa sehingga dapat diakses oleh semua siswa, dengan mempertimbangkan berbagai tingkat kemampuan mereka.

3. Umpan balik yang diberikan juga memotivasi siswa untuk terus meningkatkan kemampuan mereka dilakukan dengan memberikan pujian dan pengakuan atas usaha dan prestasi siswa, serta memberikan arahan yang jelas tentang langkah-langkah yang dapat diambil untuk meningkatkan kinerja mereka lebih lanjut.

4) Bagian mana dari asesmen tersebut yang menunjukkan kesesuaian bahwa sudah memberikan ruang Umpan balik diberikan dalam berbagai bentuk, termasuk tanggapan lisan, tertulis, atau bahkan dalam bentuk refleksi pribadi. bagi peserta didik untuk memberikan umpan balik terhadap proses pembelajaran mereka?

* Peserta didik juga diberi kesempatan untuk memberikan saran atau masukan tentang hal-hal yang ingin mereka eksplorasi lebih lanjut atau metode pembelajaran yang lebih efektif bagi mereka.

 * Umpan balik dari peserta didik dapat membantu guru memahami bagaimana mereka merespons materi pembelajaran, metode pengajaran, dan lingkungan belajar yang disediakan, sehingga guru dapat melakukan penyesuaian yang diperlukan untuk meningkatkan pengalaman belajar siswa.

5) Jika Anda menjadi guru di kelas tersebut, hal apa yang ingin Anda tingkatkan untuk lebih memaksimalkan efektivitas asesmen dengan memperhatikan tahapan perkembangan peserta didik, lingkungan budaya dan karakter peserta didik, serta kemampuan peserta didik? Tuliskan pendapatmu secara lengkap!

Jika saya menjadi guru di kelas tersebut, hal yang ingin saya tingkatkan untuk lebih memaksimalkan efektivitas asesmen dengan memperhatikan tahapan perkembangan peserta didik, lingkungan budaya dan karakter peserta didik, serta kemampuan peserta didik adalah dengan merancang instrumen asesmen berdiferensiasi, yang mempertimbangkan berbagai tingkat kemampuan peserta didik dalam kelas. Ini berarti saya akan menyusun pertanyaan atau tugas dengan berbagai tingkat kesulitan, mulai dari yang paling sederhana hingga yang lebih kompleks. Saya juga akan memastikan bahwa instrumen asesmen mencerminkan konteks budaya siswa, dengan menggunakan bahasa yang inklusif dan relevan dengan latar belakang budaya mereka. Saya juga akan melibatkan orang tua dan komunitas dalam proses pembelajaran dan asesmen, dilakukan dengan berkomunikasi secara terbuka dengan orang tua tentang kemajuan akademis dan perkembangan siswa, serta memanfaatkan sumber daya komunitas untuk meningkatkan pembelajaran di kelas