Mohon tunggu...
Mahansa Sinulingga
Mahansa Sinulingga Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis yang tinggal di Bekasi dan bekerja di Jakarta.

Ikuti saya di blog mahansa.wordpress.com dan Twitter @mahansa.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

“Backpacking” di Negara Orang

23 Februari 2016   13:27 Diperbarui: 23 Februari 2016   13:47 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Barang bawaan

Kalau berniat jalan-jalan irit, barang bawaan juga harus irit. Isteri saya punya kebiasaan untuk membawa berbagai macam barang yang akhirnya setelah kembali, hampir separuhnya tidak dipergunakan. Jadi, mengapa harus capek-capek dibawa, menambah beban bagasi?

Pertimbangkan jatah bagasi di pesawat, jangan sampai lebih kalau tidak mau dikenakan biaya kelebihan bagasi. Untuk AirAsia, lebih baik Anda beli jatah bagasi terlebih dahulu saat memesan tiket ketimbang membeli di konter saat check in. Biayanya akan jauh lebih besar.

Pertimbangkan pula jika nanti Anda akan kian kemari, padahal belum check in di hotel. Anda terpaksa harus membawa-bawa backpack berukuran besar. Memang, di Jepang, sejumlah stasiun dan tempat wisata seperti Tokyo Disneyland, menyediakan locker. Tapi, jumlahnya terbatas sehingga akan cilaka kalau Anda tidak kebagian. Aturlah agar Anda bisa menitipkan barang bawaan, entah itu di locker atau di hotel tempat menginap. Bawalah backpack ukuran lebih kecil untuk dibawa bepergian.

Untuk perlengkapan, sekarang yang tidak boleh lupa juga akses internet. Simak bagaimana kami memilih akses internet waktu di Jepang.

Makanan-minuman

Berhubung kami traveling dengan anak kecil di bawah 10 tahun, soal makanan bisa jadi masalah. Yang paling gampang tentu saja makan di fast food seperti McDonald’s atau Burger King. Pilihan murah meriah lainnya adalah makanan cepat saji yang dijajakan di convenience store seperti Seven Eleven. Selain mi instan seduh, biasanya terdapat pasta-pastaan. Atau, kalau di Jepang, onigiri. Pastikan si kecil dapat asupan karbohidrat yang cukup untuk sumber energi selama berjalan kian-kemari. Isteri saya juga selalu menyediakan camilan di backpack, dan tentu saja air yang banyak. Ini penting agar tidak dehidrasi.

Demikian sharingnya, semoga bermanfaat. Video perjalanan kami dapat disimak di sini. [*]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun