Bisnis makanan menjadi salah satu sektor yang terus bertumbuh pesat, terutama di kalangan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Ada banyak alasan mengapa usaha di bidang ini begitu menarik: makanan adalah kebutuhan pokok setiap orang, bisnis ini bisa dimulai dengan modal kecil, dan ada banyak inovasi serta kreasi yang bisa diciptakan untuk menarik minat konsumen. Di sisi lain, produk makanan relatif mudah untuk dijual.
Namun, di balik semua peluang tersebut, persaingan di dunia kuliner sangat ketat dan dinamis. Tanpa strategi dan perencanaan yang tepat, pelaku usaha bisa kesulitan untuk bersaing dan mempertahankan eksistensi.
Untuk membantu pengusaha makanan dalam mengatasi tantangan ini, Magfood menyelenggarakan Pelatihan Offline Perancangan Produk UMKM Makanan (Product Development) pada Kamis, 19 September 2024, bertempat di Amazy Family Resto/Magfood, Jl. Duren Tiga Raya No. 46, Jakarta Selatan. Pelatihan ini berlangsung mulai pukul 09.00 hingga 12.30 WIB.
Mengapa Usaha Makanan?
Bagi banyak orang, usaha makanan merupakan pilihan yang menjanjikan. Selain modal awal yang bisa disesuaikan dengan kemampuan, produk makanan memiliki daya tarik yang luas karena konsumsi makanan adalah kebutuhan sehari-hari. Namun, dalam menjalankan bisnis makanan, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi, antara lain persaingan yang ketat, perubahan tren konsumen, hingga tuntutan untuk terus berinovasi.
Pelatihan ini hadir untuk menjawab tantangan tersebut, memberikan pemahaman mendalam tentang pentingnya perancangan produk atau product development sebagai kunci untuk memenangkan pasar.
Keunggulan Pelatihan Offline: Interaksi Tatap Muka dengan Ahli
Pelatihan offline ini memberikan keuntungan yang tidak bisa didapatkan dari pelatihan online. Dengan format tatap muka, peserta memiliki kesempatan langsung untuk berdiskusi dan mendapatkan wawasan dari pemateri ahli di bidang product development salah satunya yaitu founder dan CEO Magfood, Yanti Melianty. Pemateri yang berpengalaman membagikan tips dan trik dari pengalaman mereka di industri makanan, sehingga peserta bisa mendapatkan solusi konkret atas permasalahan yang mereka hadapi di lapangan.
Sesi tanya jawab langsung juga memungkinkan peserta untuk membahas tantangan spesifik dalam bisnis mereka. Hal ini sangat bermanfaat karena setiap peserta bisa mendapatkan masukan yang lebih terarah sesuai dengan konteks bisnis masing-masing.
Selain itu, pelatihan offline juga memberikan peluang untuk membangun jaringan baru. Interaksi antar peserta bisa membuka peluang kolaborasi, baik dalam pengembangan produk maupun pemasaran. Dengan memperluas jaringan, peserta bisa mendapatkan ide-ide baru dan saling bertukar pengalaman.
Materi Pelatihan: Kunci Sukses Pengembangan Produk
Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang aspek-aspek penting dalam perancangan produk makanan. Materi yang disampaikan meliputi:
1. Kreativitas dan Strategi Produk
Kreativitas adalah aspek penting dalam bisnis makanan. Tidak hanya soal rasa, tetapi juga dalam cara penyajian dan pemasarannya. Pelatihan ini mengajak peserta untuk berpikir kreatif dalam menciptakan produk yang unik dan menarik di pasar yang kompetitif. Strategi produk yang efektif akan membantu usaha makanan Anda lebih menonjol dan memiliki keunggulan dibandingkan kompetitor.
2. Analisis Pasar dan Kompetitor
Memahami pasar dan kompetitor adalah langkah awal dalam menciptakan produk yang tepat. Pelatihan ini mengajarkan cara melakukan riset pasar yang efektif dan bagaimana mengidentifikasi pesaing. Dengan pengetahuan ini, Anda bisa merancang produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan pasar dan mengetahui keunggulan yang bisa Anda tonjolkan dibandingkan produk pesaing.
3. Penentuan Harga dan Positioning
Penetapan harga yang tepat sangat penting untuk menjaga keberlanjutan usaha. Dalam pelatihan ini, peserta belajar cara menghitung harga jual yang ideal, memperhitungkan biaya produksi, keuntungan, dan daya beli konsumen. Selain itu, peserta juga mempelajari strategi positioning yang membantu produk Anda dikenal dan diterima dengan baik di pasar.
4. Desain Kemasan yang Menarik
Kemasan tidak hanya berfungsi sebagai pelindung produk, tetapi juga alat pemasaran yang sangat efektif. Desain kemasan yang menarik dapat meningkatkan minat konsumen dan memperkuat citra merek. Dalam pelatihan ini, peserta diajarkan cara mendesain kemasan yang fungsional, estetis, dan sesuai dengan regulasi.
5. Rancangan Label Sesuai BPOM
Label pada produk makanan harus memenuhi standar yang ditetapkan oleh BPOM. Pelatihan ini memberikan panduan lengkap tentang cara merancang label produk yang informatif dan mematuhi aturan BPOM, termasuk pencantuman komposisi, nilai gizi, tanggal kedaluwarsa, dan informasi penting lainnya.
6. Standardisasi Pangan Sesuai BPOM
Untuk memastikan produk aman dikonsumsi dan memenuhi standar kualitas, pengusaha makanan perlu memahami standardisasi pangan sesuai regulasi BPOM. Dalam pelatihan ini, peserta mendapatkan penjelasan mengenai prosedur standardisasi dan bagaimana mengaplikasikannya dalam proses produksi.
7. Sertifikasi Usaha Makanan
Sertifikasi usaha merupakan elemen penting dalam bisnis makanan, terutama untuk meningkatkan kredibilitas dan daya saing produk. Pelatihan ini juga membahas berbagai jenis sertifikasi usaha makanan yang bisa diambil, serta prosedur yang harus diikuti untuk mendapatkannya.
8. Penentuan Umur Produk dan Kode Produksi
Umur produk sangat penting untuk memastikan kualitas dan keamanan makanan yang dijual. Pelatihan ini juga memberikan panduan tentang cara menentukan umur simpan yang tepat dan bagaimana mencantumkan kode produksi yang sesuai standar.
Kompetensi yang Harus Dimiliki Pengusaha Makanan
Pelatihan ini tidak hanya mengajarkan tentang perancangan produk, tetapi juga memberikan gambaran komprehensif tentang kompetensi yang harus dimiliki pengusaha makanan agar bisnisnya dapat berkembang, antara lain:
*Mengetahui target konsumen: Siapa yang akan membeli produk Anda? Memahami target pasar akan membantu dalam pengembangan produk dan pemasaran.
*Pasar dan kompetisi: Memahami dinamika pasar dan siapa pesaing Anda adalah kunci untuk menciptakan strategi yang lebih baik.
*Strategi marketing: Teknik pemasaran yang efektif akan memastikan produk Anda dikenal dan diminati konsumen.
*Proses produksi yang efisien: Mengelola produksi dengan baik akan mempengaruhi kualitas dan biaya produk.
*Perhitungan biaya yang tepat: Perhitungan biaya yang baik akan membantu Anda dalam menentukan harga jual dan menjaga margin keuntungan.
*Legalitas dan sertifikasi: Usaha makanan harus memiliki izin usaha dan sertifikasi yang sesuai agar dapat beroperasi dengan legal dan dipercaya konsumen.
*Manajemen SDM dan keuangan: Pengelolaan sumber daya manusia dan keuangan yang tepat sangat penting dalam menjaga stabilitas usaha.
*Pemanfaatan teknologi: Teknologi dapat meningkatkan efisiensi produksi, pemasaran, dan distribusi produk.
Jangan lewatkan kesempatan untuk mengikuti pelatihan Magfood selanjutnyadan bawa bisnis makanan Anda ke level yang lebih tinggi! Info selengkapnya disini https://www.magfood.com/pelatihan-offline-magfood-perancangan-produk-makanan-product-development-kesempatan-berharga-bagi-para-pelaku-umkm-makanan
Magfood merupakan produsen bumbu tabur, bumbu masak, dan premix yang tersertifikasi CPPOB, sudah mengantongi izin edar BPOM, Halal, dan sertifikat HACCP. Melalui divisi research & development (R&D) yang mampu memformulasikan dan mengembangkan resep-resep dengan rasa dan tren terbaru serta berkualitas tinggi, Magfood mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan multinasional. Info selengkapnya dapat dilihat disini https://www.magfood.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H