Mohon tunggu...
mad yusup
mad yusup Mohon Tunggu... Full Time Blogger - menggemari nulis, membaca, serta menggambar

tinggal di kota hujan sejak lahir hingga kini menginjak usia kepala lima

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Menjemput Rezeki dari Rumput Laut

6 November 2023   15:13 Diperbarui: 7 November 2023   09:45 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mang Bule tak menggunakan alat, benda, atau bahan yang bisa membawa dampak sampingan terhadap ekosistem di sana. Dia hanya merabut dengan tangan. Untuk selanjutnya dikumpulkan dan dimasukkan ke dalam karung.

Rumput-rumput laut yang didapat saat petang akan dijemur keesokan harinya. Sementara rumput laut yang didapat pagi bisa langsung dijemur. Penjemuran dilakukan selama 3 jam. Karena jangan sampai terlalu kering.

Dalam sehari kalau rumputnya banyak, Mang Bule bisa mendapatkan 3 sampai 6 karung atau sekitar 2,5-3 kuintal yang setelah dijemur akan menyusut menjadi satu kuintal. 

Pengepul akan menghargainya Rp 1.500/kg. Namun tak setiap hari dia bisa mendapatkan rumput laut. Dalam seminggu, paling 2-3 kali menjemput rumput laut. 

***

Potensi laut yang bisa diolah dan diberdayakan sebenarnya masih bisa digali. Terutama di wilayah yang selama ini seakan terlupakan. 

Tata kelola potensi alam dengan melibatkan masyarakat sekitar sangatlah diperlukan. Agar mereka tak lagi menjadi obyek tapi sekaligus subyek pelaku ekonomi.

Ujung Genteng, 6 November 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun