"Semoga dengan bertempat di Masjid ini, kamu kerasan!" Kata Abah Dayat
***
Setelah bertempat di Masjid, hari-hariku berubah. Kebiasaan malamku bersih-bersih kamar mandi masjid, menyapu masjid. Salat lima waktu kujulankan terus, mulai dari subuh sampai Isak. Karena aku harus bangun dan siap-siap adzan pada waktunya.Â
Tugasku selain menjadi muadzin, saat satu bulan juga terlewati. Tugasku ditambah untuk mengajar anak-anak dan menjadi guru TPA. Mengajarinya agar mereka bisa membaca kitab suci dan doa-doa harian. Kebiasaanku berubah drastis, dari gelap menuju terang.
Setelah salat subuh, aku berdzikir dan berdoa dan membaca Alquran dengan meneteskan air mata. Abah Dayat menghampiriku, "Mas Alif sepertinya ada masalah!"
"Mboten nopo-nopo Abah" Jawabku
"Tak percaya, pasti ada masalah. Raut mukamu tak bisa membohongi?"
"Diakhir tahun ini aku banyak hutang!"
"Oh menurut Kyaiku saat mondok dulu, jangan lupa setiap selesai salat membaca Alam nashroh..sampai selesai. Dibaca satu kali setiap selesai salat secara continue, insyaallah Allah memberi kemudahan." Jawabnya memberi solusi hidupku
"Dan jangan lupa berdoa, Allahumma inni naudzubika minal hammi walhazan, wanaudzubika minal ajzi walkasli, waljubni, walbukhli, wanaudzubika min gholabati daini waqohri Rijal."Â Lanjutnya.Â
"Semoga atas izin Allah, segala masalahmu tuntas dan selalu diberikan kelancaran. Mudah-mudahan di awal tahun baru besok bisa membuka lembaran baru, lembaran kehidupan yang lebih baik lagi, yang lebih diridai Allah."