Mohon tunggu...
Mas Yunus
Mas Yunus Mohon Tunggu... Dosen - Beyond Blogger. Penulis ihwal pengembangan ekonomi masyarakat, wisata, edukasi, dan bisnis.

Tinggal di Kota Malang. Bersyukur itu indah. Kepercayaan adalah modal paling berharga. Menulis untuk mengapresiasi. Lebih dari itu, adalah bonus.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Pesona DaLa Spa Alaya Resort Ubud Dibalik Perempuan Bali

12 November 2015   07:11 Diperbarui: 12 November 2015   08:02 836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hemm… setelah Mas Arif mengkorfimasi ke panitia blogtrip, ternyata benar ada kesalahpahaman antara sopir dan pemesannya. Tujuannya adalah Alaya Resort Ubud, terletak di jalan Hanoman, Ubud, Bali. Cukup jauh tuh, dari Bandara Ngurah Rai ke Nusa Dua, lalu jalan lagi ke Ubud, lamanya sekitar dua jam lebih. Singkat cerita, kami tiba di Alay Resort Ubud, dan bergabung dengan Tim dari Pengelola Kompasiana, Kemenpar dan beserta trip wisata yang seluruhnya berjumlah 10 orang. Agendanya sih cukup santai, berbeda dengan kompetisi blogtrip Pesona Indonesia, karena tidak ada kewajiban mereview. Namun sebagai penulis, oleh-olehnya ya tulisan semacam ini, betul kan? Hehe… :)

Pesona Resort Alaya yang Ramah Lingkungan

Kawasan Ubud bernuansa lanskap persawahan dan lembah yang eksotik. Jika petang hari mulai tiba, suasa cukup sepi. Toko-toko banyak yang tutup di malam hari. Ubud, didesain seperti kawasan sakral. Namun di malam hari sejak jam 19.00-21.00 Wita, masih ada beberapa pertunjukan tari sakral di sekitar Ubud. Lain halnya dengan kawasan tepi pantai Kuta, Legian, atau wisata tepi pantai lainnya yang selalu berasa “hidup” seharian. Wisata di Legian, biasanya ramai hingga pukul 03.00 dini hari dengan segala aktivitas malamnya.

[caption caption="Suasana Tempat Makan di Areal Persawahan Ubud di Cafe Dewi/Dok. Pribadi"]

[/caption] 

Hal itu berbeda dengan karakter Ubud. Ubud memiliki banyak villa dan eco-resort bernuansa alam persawahan dan lembah. Suasananya kontras dengan keramaian wisata tepi pantai, seperti Kuta atau Seminyak misalnya. Suasana Ubud yang hening, justeru menjadi daya tarik wisata tersendiri. Jika Anda ingin merasakan suasana honey-moon, di Ubud cocok untuk Anda. Begitu juga jika Anda ingin belajar Yoga di Ubud, suasananya cukup mendukung. Anda ingin beralaksasi? Sejumlah Spa profesional melayani Anda. Menikmati DaLa Spa di Alaya Resort Ubud atau Tjampuhan Relaksasi Resort di Royal Pita Maha, tak akan mengecewakan...

[caption caption="Pintu Masuk Menuju Ruang Spa di Royal Pita Maha, A Tjampuhan Relaxation Resort, Ubud/Dok. Pribadi"]

[/caption] 

[caption caption="Ruang Bagian Dalam Spa, A Tjampuhan Relazation Resort, Royal Pita Maha, Ubud/Dok. Pribadi"]

[/caption]

Apa keunikan Alaya Resort? Beberapa keunikannya antara lain bangunan resort bernuansa alam, pohon-pohon bamu menghiasi resort Alaya. Joglo-joglonya indah, terbuat dari bahan-bahan alam beratapkan ijuk. Dinding pembatas luar gedung terbuat dari dedaunan ilalang. Bahan-bahan untuk keperluan mandi seperti sabun, shampoo, conditioner, dan semacamnya terbuat dari bahan-bahan alami buatan Alaya Resort sendiri, bermitra dengan petani lokal di Ubud. Demikian halnya dengan sajian masakan di restoran Alaya, disupplai oleh petani setempat. Karena itu pantas kalau restaurannya dinamakan Cofee Petani. Menggambarkan dan mendukung kehidupan petani Ubud.

[caption caption="Pesona Alaya Resort Ubud tampak dari luar; bangunannya tampak alami dengan nuansa bambu/Dok. Pribadi"]

[/caption]

[caption caption="Petani Restaurant, bagian dari fasilitas dan layanan di Alaya Resort/Dok. Pribadi"]

[/caption] 

Saya menginap di kamar 123, Alaya Resort Ubud, berdua dengan Mas Arif dari Yogya. Ada dua tempat tidur, lengkap dengan kamar mandi dan perabotannya. Di luar kamar, Alaya Resort menyediakan ruang terbuka untuk bersantai, menghadap langsung ke kolam renang. Jaraknya hanya beberapa meter dari kamar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun