KESIMPULAN
Â
Festival Durian Doro memiliki potensi besar sebagai ajang pelestarian budaya sekaligus penggerak ekonomi lokal di Pekalongan. Temuan utama menunjukkan bahwa festival ini berhasil menggabungkan identitas lokal dan agrowisata, memberikan manfaat ekonomi langsung kepada petani dan memperkenalkan durian khas Doro sebagai simbol daerah. Namun, tantangan berupa infrastruktur yang kurang memadai, kurangnya promosi, dan konversi lahan menjadi penghambat utama. Keterlibatan masyarakat yang rendah juga dapat mengurangi keberlanjutan tradisi ini.
Â
Untuk mengatasi tantangan tersebut, pemerintah dan masyarakat perlu bekerja sama. Perbaikan infrastruktur jalan menuju lokasi festival sangat diperlukan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan. Selain itu, strategi promosi berbasis digital, kolaborasi dengan influencer, dan pelibatan aktif masyarakat dalam setiap tahapan festival harus ditingkatkan. Kebijakan ini dapat menjadikan Festival Durian Doro sebagai ikon agrowisata nasional, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan melestarikan budaya lokal untuk generasi mendatang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI