Mohon tunggu...
Ahmad Hairudin
Ahmad Hairudin Mohon Tunggu... -

keingingan adalah sumber penderitaan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Surat dari Ibu

27 Januari 2017   01:30 Diperbarui: 27 Januari 2017   01:53 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

pegang gayung ini dan aku akan menyanyikan lagu-lagu kesukaan mu, 

seperti biasanya kita usir malam dengan bernyanyi dibawah tilam.

 

Nak, tolong jangan kau lupakan namaku ketika kau bertemu dengan ALLAH,

karena hanya salam itu yang sampai dihati ketika sepi.

Nak, taukah kamu, aku sangat merindukanmu. 

Apa kau tak mau melihat, kulit di pelipis mataku mulai melipat, tersimpan namamu diselah-selahnya, 

kaki ku memang tak berubah, masih gemuk, 

Namun tulang-tulangku sudah mulai nyilu bila malam hari.

aku rindu kau pijit kakiku sambil kau tembangkan sahadat-sahadat Rosul sebagi mantranya.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun