Mohon tunggu...
M ELKI MALIKI
M ELKI MALIKI Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

Traveling adalah salah satu hobi yang sangat saya sukai, hobi ini adalah hobi yang paling menyenangkan dan memberikan pengalaman yang tak terlupakan. Dengan menjelajahi tempat-tempat baru, kita bisa mengenal budaya yang berbeda, menikmati keindahan alam, dan memperluas wawasan kita.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bagaimana Demokrasi di Indonesia Itu?

20 November 2024   06:58 Diperbarui: 20 November 2024   07:02 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Setelah jatuhnya Soekarno, Jenderal Suharto mengambil alih kekuasaan dan membentuk rezim Orde Baru. Suharto memperkenalkan konsep "Demokrasi Pancasila", di mana semua partai politik harus mendukung pemerintah dan ideologi Pancasila. Meskipun stabilitas politik tercipta, rezim ini ditandai dengan pelanggaran hak asasi manusia dan pengekangan kebebasan berpendapat.

  • Pemilihan Umum Terbatas

Suharto mengadakan pemilihan umum secara berkala, namun hasilnya sering kali sudah dapat diprediksi karena adanya manipulasi dan pengawasan ketat terhadap proses pemilu. Masyarakat tidak memiliki kebebasan untuk memilih secara bebas, sehingga demokrasi hanya berjalan di permukaan.

  • Pelanggaran Hak Asasi Manusia

Selama era Orde Baru, banyak kasus pelanggaran hak asasi manusia terjadi. Rezim Suharto menggunakan kekerasan untuk menekan oposisi dan menjaga stabilitas kekuasaan. Kasus-kasus seperti tragedi Tanjung Priok (1984) dan peristiwa Semanggi I dan II (1998) menjadi contoh nyata dari tindakan represif pemerintah terhadap demonstran.

Reformasi (1998-sekarang)

Jatuhnya Suharto

Krisis ekonomi Asia pada tahun 1997-1998 memicu gelombang protes besar-besaran yang akhirnya menggulingkan Suharto pada Mei 1998. Peristiwa ini menandai awal dari era reformasi yang membawa harapan baru bagi demokrasi di Indonesia.

  • Transisi Menuju Demokrasi

Setelah reformasi, Indonesia mulai melakukan berbagai perubahan untuk memperkuat sistem demokrasi. Pemilihan umum langsung diadakan untuk memilih presiden dan wakil presiden secara langsung sejak tahun 2004. Selain itu, desentralisasi kekuasaan juga dilakukan dengan memberikan otonomi kepada daerah.

  • Pemilihan Umum Pasca-Reformasi

Pemilu pertama setelah reformasi diadakan pada tahun 1999. Pemilu ini menjadi momen penting bagi demokrasi Indonesia karena melibatkan banyak partai politik baru setelah pembubaran banyak partai lama selama Orde Baru. Partisipasi pemilih meningkat signifikan dibandingkan dengan pemilu sebelumnya.

Perkembangan Demokrasi Pasca-Reformasi

Kebebasan Berpendapat dan Media

Pasca-reformasi, kebebasan berpendapat dan kebebasan media mengalami peningkatan signifikan. Berbagai media massa bermunculan, memberikan ruang bagi masyarakat untuk menyuarakan pendapat mereka. Namun, tantangan baru muncul dengan adanya berita palsu (hoaks) dan disinformasi yang dapat mempengaruhi opini publik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun