Mohon tunggu...
M. Fatah Mustaqim
M. Fatah Mustaqim Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis

Membaca dan menulis apa saja yang terlintas di pikiran

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

UFC 294: Islam Makhachev Membungkam Keraguan dan Selebrasi Diam demi Solidaritas Palestina

23 Oktober 2023   19:02 Diperbarui: 24 Oktober 2023   10:27 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

UFC 294, Abu Dhabi, minggu 22/10 menyuguhkan banyak kejutan menarik. Salah satunya tentu saja di partai utama (main event) yang mempertemukan Islam Makhachev vs Alexander Volkanovski 2 dengan hasil kemenangan KO Islam Makhachev di ronde pertama. Kemenangan cepat Makhachev ini sekaligus membungkam keraguan kepadanya selama ini. Sebab di match pertama di kandang Volkanovski, Perth Australia Februari lalu, kemenangan Makhachev dinilai kurang meyakinkan.  Rematch kemarin adalah ajang pembuktian Makhachev untuk membungkam keraguan itu. Ksatria Dagestan itu berhasil mencatatkan kemenangan cepatnya di ronde pertama. Makhachev menghabisi Volkanovski melalui tendangan kerasnya yang membuat lawannya itu terhuyung jatuh dan seketika memberikan kesempatan Makhachev untuk menghabisinya dengan pukulan ground and pound bertubi-tubi di sisa menit ke-dua ronde pertama.

Selain main event di kelas ringan 155 pon antara Islam Makhachev vs Alexander Volkanovksi 2, UFC 294 juga menyuguhkan co-main event yang tidak kalah serunya di kelas menengah 185 pon antara Khamzat Chimaev vs Kamaru Usman. Di pertarungan ini, sang Serigala, Khamzat Chimaev, berhasil keluar sebagai pemenang dalam duel yang berlangsung tiga ronde melalui keputusan mayoritas juri (majority decision). Khamzat mendominasi pertarungan dengan kemampuan gulatnya atas The Nigerian Nightmare Kamaru Usman meskipun sejak ronde pertama ia diketahui sudah mengalami cedera di pergelangan tangan.

UFC 294 di Etihad Arena, Abu Dhabi kemarin menjadi panggung kemenangan bagi para fighter muslim mulai dari Islam Makhachev, Khamzat Chimaev, Sharabutdin Magomedov, Said Nurmagomedov hingga Muhamad Mokaev. Namun tentu saja lampu sorot di headline pemberitaan media massa dan trending media sosial tertuju pada sang juara divisi kelas ringan sekaligus saudara seperguruan Khabib Nurmagomedov, Islam Makhachev. Betapa tidak, Islam Makhachev menuntaskan kemenangan rematch-nya atas sang juara kelas bulu Alexander Volkanovski sekaligus peringkat dua pound for pound UFC, dengan kemenangan mudah di ronde pertama. Islam Makhachev juga menjadi orang pertama yang memberikan kekalahan beruntun dua kali pada Alexander Volkanovski di UFC dan juga yang pertama meng-KO fighter asal Australia itu di UFC.

Orang-orang yang dulu pernah memandang remeh Islam Makhachev, kini sudah  tidak bisa lagi menemukan alasan untuk menganggap sebelah mata sang juara kelas ringan itu. Bahkan banyak juga yang mengatakan bahwa saudara seperguruan Khabib itu adalah salah satu fighter paling underrated di UFC. Tetapi kini sudah tidak terbantahkan (undisputed) lagi bahwa Islam Makhachev sudah menjadi salah satu jajaran fighter terbaik di UFC dengan 13 kali kemenangan beruntun atau peringkat 3 sepanjang sejarah UFC sebagai fighter dengan rekor kemenangan terpanjang. 

Selain kemenangan spektakulernya atas Volkanovski, Islam Makhachev juga menjadi trending pembicaraan di linimasa media sosial maupun media massa yang menyoroti gestur selebrasinya seusai meraih kemenangan. Bukannya merayakannya dengan selebrasi yang meluap dan berteriak sebagaimana biasanya para fighter lakukan, Makhachev justru melakukan selebrasi diam dengan gesture jari telunjuk di bibir dan isyarat tangan yang meminta kepada fans untuk tidak berlebihan merayakan kemenangannya. Gesture selebrasi diam Makhachev kemudian diketahui ia lakukan demi solidaritasnya atas rakyat Palestina yang menghadapi agresi pemboman Israel yang merenggut ribuan korban anak-anak dan orang tua tak berdosa. Di sesi interview di Oktagon bersama Daniel Cormier, Makhachev mempersembahkan kemenangannya untuk rakyat Palestina yang sedang mengalami penderitaan. Ia juga mengajak kepada semuanya untuk turut mendoakan dan mendukung solidaritas kepada rakyat Palestina.     

UFC 294, Sejak mula sudah dipenuhi drama dan kejutan     

UFC 294 di Fight Island, Ettihad Arena, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) bisa dibilang adalah duel UFC terbesar dan paling ditunggu-tunggu tahun ini karena dua pertarungan besar yang mempertemukan fighter-fighter terbaik yang sedang hype di main event dan co-main event. Selain itu, hype dan drama event UFC 294 ini juga cukup memanas karena rivalitas antara Khamzat Chimaev dan Paulo Costa sejak bertahun silam.

Perlu dikeahui, UFC 294 sebelumnya mem-plot pertarungan rematch antara Islam Makhachev vs Charles Oliveira 2 di partai main event dan Khamzat Chimaev vs Paulo Costa. Dan secara mengejutkan, Charles Oliveira dan Paulo Costa, dua fighter asal Brazil itu semuanya memutuskan menarik diri dari UFC 294 karena cedera.

Charles Oliveira adalah yang pertama menarik diri. Di akhir persiapannya, melalui pelatihnya, Diego Lima, Do Bronx (nickname Oliveira), memutuskan menarik diri dari rencana rematch kontra Makhachev tahun ini. Charles Oliveira mengalami cedera serius di pelipisnya saat sparring di training terakhirnya menjelang keberangkatannya ke Abu Dhabi. Bos UFC Dana White mengumumkan penarikan diri Oliveira ini pada Breaking News di channel Official Youtube UFC, 10 Oktober 2023 silam. 

Drama penarikan diri Charles Oliveira ini, tidak lama juga diikuti Paulo Costa, Fighter yang rencananya akan melawan rival bebuyutannya, Khamzat Chimaev di co-main event UFC 294. Costa tidak diizinkan oleh dokter pribadinya karena harus menjalani rahat pasca operasi lengan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun