Apakah afirmasi positif kedengaran familier bagi kamu? Belakangan ini istilah afirmasi positif sedang naik daun, terutama di kalangan anak muda yang bermain sosial media.
Namun, masih banyak orang yang tidak melakukan afirmasi positif karena tidak tahu bagaimana caranya dan apa manfaatnya.
Jika kamu serius ingin sukses dalam kehidupan profesional kamu, maka afirmasi positif sangat penting bagi kamu agar kamu bisa memusatkan seluruh energi, waktu, dan perhatian kamu pada mimpi kamu tersebut.
Apalagi di tengah era digital yang penuh distraksi ini, afirmasi positif merupakan suatu kebutuhan bukan lagi pilihan.
Banyak tokoh hebat yang sudah membuktikan bahwa afirmasi positif membantu mereka mencapai titik tertinggi dalam karier mereka seperti Oprah Winfrey, Jennifer Lopez, Denzel Washington, dan Jim Carrey.
Lantas bagaimana cara melakukan afirmasi positif yang efektif untuk mencapai seluruh Impian kamu?
Berikut sembilan cara mudah untuk melakukan afirmasi positif. Baca sampai habis agar pada tahun 2024 ini hidup kamu tidak begitu-begitu saja!
1. Mulai dengan kata "Aku"
Kata aku merupakan kata kedua yang sangat powerful di berbagai Bahasa apa pun.
Pikiran sadar kamu menganggap kalimat apa pun yang menggunakan kata "Aku" sebagai perintah yang harus diwujudkan.
2. Gunakan kalimat dengan waktu sekarang
Gambarkan apa yang kamu inginkan seolah-olah kamu sudah memiliki hal tersebut, jangan pernah gunakan kata "Aku akan" tetapi gunakan kata "Aku sedang ".
Afirmasi yang salah: Aku akan mendapatkan skor tertinggi tes BUMN di kantor yang aku pilih.
Afirmasi yang benar: Aku mendapatkan skor tertinggi tes BUMN dan sedang menikmati suasana bekerja di kantor yang aku pilih.
3. Nyatakan apa yang kamu inginkan, bukan yang kamu hindari
Nyatakan afirmasi kamu secara positif. Alam bawah sadar bekerja dengan cara menggambarkan hal-hal yang kamu pikirkan dan pikiran bawah sadar kamu tidak mendengar kata "tidak".
Artinya, kalimat "Jangan malas membaca" akan diartikan sebagai "malas membaca" karena pikiran kamu membentuk gambar malas membaca.
Kalimat "Aku tidak takut lagi berenang" akan membentuk gambar takut berenang di pikiran kamu, sedangkan kalimat "Aku sangat senang berenang" akan menghasilkan gambar berupa kebahagiaan di pikiran kamu.
Afirmasi yang salah: Aku tidak boleh malas belajar skill baru.
Afirmasi yang benar: Aku sangat senang belajar skill baru sehingga aku bisa belajar secara rutin.
4. Buat kalimat yang singkat
Kalimat afirmasi yang singkat akan lebih mudah diingat. Anggaplah afirmasi positif kamu sebagai jingle iklan dan bayangkan seolah setiap kata yang kamu gunakan dalam jingle kamu senilai dengan Rp 10.000.000,-.
5. Ciptakan afirmasi positif yang spesifik
Afirmasi positif yang tidak jelas akan menghasilkan hal yang tidak jelas juga.
Afirmasi yang salah: Aku berhasil mencapai kestabilan finansial.
Afirmasi yang benar: Aku berhasil memperoleh gaji Rp 15.000.000,- per bulan dari Perusahaan aku bekerja dan gaji minimal Rp 3.000.000,- per bulan dari freelance sebagai editor video.
6. Gunakan kata kerja aktif
Kata kerja aktif akan membuat pikiran kamu membayangkan bahwa kamu sedang melakukan hal tersebut.
Afirmasi yang salah: Aku percaya diri dan cerdas.
Afirmasi yang benar: Aku bersikap cerdas dan penuh percaya diri setiap harinya.
7. Pakailah minimal satu kata yang bersifat emosional dalam afirmasi kamu
Gunakan satu yang bersifat emosional yang menggambarkan seolah kamu sudah mencapai target kamu.
Misalnya, sedang menikmati, dengan Bahagia, sedang merayakan, dengan bangga, dengan tenang, dengan penuh antusias, dengan penuh cinta, merasa aman, dan lain sebagainya.
Afirmasi yang salah: Aku akan mengurangi berat badanku sebesar 5 kg
Afirmasi yang benar: Aku merasa sehat dan senang saat menjalankan pola hidup sehat
8. Buatlah afirmasi positif untuk diri kamu, bukan untuk orang lain
Susunlah kalimat afirmasi yang menggambarkan perilaku kamu, bukan perilaku orang lain.
Afirmasi yang salah: Aku akan melihat apakah tim manajemen risiko akan menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu.
Afirmasi yang benar: Aku mengomunikasikan secara jelas kebutuhan dan keinginanku kepada tim manajemen risiko.
9. Selalu tambahkan kata "atau sesuatu yang lebih baik"
Selalu tambahkan "atau sesuatu yang lebih baik" ketika kamu sedang mengafirmasikan suatu kondisi (pekerjaan, keuangan), sebuah barang (rumah, mobil), atau suatu hubungan (pasangan, anak).
Terkadang kriteria dari hal yang kamu inginkan berasal dari ego kamu atau pengalaman kamu yang terbatas. Tak jarang ada sesuatu atau seseorang yang lebih baik tersedia untuk kamu, jadi pastikan kata ini terdapat pada afirmasi kamu jika dibutuhkan.
Contoh: Aku sedang menikmati rumah baru aku dengan 2 lantai dan jendela yang banyak, berwarna putih cream, dengan lapangan hijau yang luas dimana sirkulasi udara lancar serta cukup cahaya matahari.
Nah, bagaimana, sudah siap membanggakan diri kamu sendiri?
Segera praktikkan sembilan cara diatas dan capai seluruh impian kamu!
