Bahkan ketika kesukaan saya bermain dengan anak-anak, siapa yang sangka saat rumah kita di datangi anak-anak tetangga, sementara kita menjaganya, sambil menunggu orangtuanya menyelesaikan keperluan baiknya, hal tersebut merupakan perbuatan baik yang dapat dianggap sedekah:)
Bersama suami, dan anak-anak menyisihkan dana bulanan, pakaian layak, mainan terpelihara kemudian mengunjungi panti asuhan secara rutin meskipun nilainya bisa saja terlihat kecil, menjadi sangatlah bermakna.
Mengajak anak-anak berbagi makanan berbuka puasa disaat senggang, meskipun jaraknya  juga tidak jauh-jauh, bukan tidak mungkin dilakukan ibu rumah tangga sekaligus mengajarkan kebajikan kepada anak-anak yang dapat dilakukan meskipun sedekah yang terlihat sederhana.
Dan masih banyak hal lain, dapat dilakukan kapanpun kamu mau.
Mudah atau Sulit?
Tidak perlu berpikir sulit untuk melakukan hal baik.  Tidak perlu waktu lama untuk mempertimbangkannya.  Selama bisa, lakukan saja! Connecting happiness akan terus terjadi secara alami.  Yang penting lakukan dengan tulus dan ikhlas.
"Kalau kamu tampakkan sedekah-sedekah itu (secara terang), maka yang demikian adalah baik (karena menjadi contoh yang baik) dan kalau pula kamu sembunyikan sedekah-sedekah itu serta kamu berikan kepada orang-orang fakir miskin, maka itu adalah baik bagi kamu dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebahagian dari kesalahan-kesalahan kamu dan (ingatlah), Allah Maha Mengetahui secara mendalam akan apa yang kamu lakukan." (QS. Al Baqarah: 271)
Sedekah jangan dibuat beban, kamu happy, and can make connecting happines. Â Ibu rumah tangga mau sedekah? Tidaklah menjadi hal yang sulit lagi. Insyaaallah...
Salam Kompal,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H