Mohon tunggu...
Luvena Navelyn
Luvena Navelyn Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Mahasiswa Farmasi Universitas Airlangga angkatan 2023

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pemanfaatan Biji Alpukat yang Dapat Diolah Menjadi Edible Plastic

22 Juni 2024   22:36 Diperbarui: 22 Juni 2024   22:54 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PEMANFAATAN BIJI ALPUKAT YANG DAPAT DIOLAH MENJADI EDIBLE PLASTIC

Disusun Oleh:

KELOMPOK 5_PDB 21

Luvena Navelyn Anggi Putri_151231251

Attalla Gunny Ramadhan_188231069

Fransisca Selma Dawio_123231082

Muhammad Ilham Azizi_161231117

Abstrak

Sampah makanan dan plastik menjadi isu global yang serius, berdampak pada rantai pasokan makanan dan pencemaran lingkungan. Penelitian ini bertujuan meninjau perilaku konsumen terkait sampah makanan serta memperkenalkan kemasan makanan edible berbahan biji alpukat. Metode penelitian meliputi wawancara dan survei menggunakan Google Form di Universitas Airlangga. Hasil survei menunjukkan 50% responden setuju kemasan biji alpukat lebih kuat dari plastik biasa, 90% bersedia menggunakannya, dan 80% mengakui keamanan dan kemudahan terurainya. Biji alpukat, kaya akan senyawa bioaktif dan nutrisi, memiliki potensi besar sebagai bahan dasar produk inovatif seperti edible plastik, suplemen nutrisi, tepung, dan produk kecantikan. Tantangan utama adalah mengembangkan teknologi efisien untuk ekstraksi senyawa bioaktif. Survei mengonfirmasi bahwa plastik dari biji alpukat lebih mudah terurai dibanding plastik konvensional, menawarkan solusi ramah lingkungan dan aman untuk kemasan makanan.

Abstract

Food and plastic waste have become serious global issues, affecting food supply chains and environmental pollution. This study aims to review consumer behavior related to food waste and introduce edible food packaging made from avocado seeds. The research methods included interviews and surveys using Google Forms at Airlangga University. Survey results showed that 50% of respondents agreed that avocado seed packaging is stronger than conventional plastic, 90% were willing to use it, and 80% acknowledged its safety and biodegradability. Avocado seeds, rich in bioactive compounds and nutrients, have significant potential as the basis for innovative products such as edible plastic, nutritional supplements, flour, and beauty products. The main challenge is developing efficient technology for extracting bioactive compounds. The survey confirmed that avocado seed plastic decomposes more easily than conventional plastic, offering an environmentally friendly and safe solution for food packaging.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun