Mohon tunggu...
Luthfiyah Rahadatul Aisy
Luthfiyah Rahadatul Aisy Mohon Tunggu... Mahasiswa - 210105110043 PIAUD A

Hallo semuanya selamat datang, terima kasih telah berkunjung ke profile kami.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengembangkan Moral pada Anak Melalui Kegiatan Pembiasaan

7 November 2022   20:18 Diperbarui: 7 November 2022   20:47 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kohlberg menekankan perkembangan moral pada pendekatan kognitif (penalaran yang digunakan). Kohlberg mengatakan terdapat enam level perkembangan penalaran moral manusia. Keenam level tersebut bersifat berurutan yang memiliki sifat menyeluruh atau universal. Sehingga enam level tadi dikelompokkan menjadi tiga tingkatan yang mana setiap tingkatan terdapat dua tahapan.

Level 1 (prakonvensional), terdapat dua tahap pada level ini yakni orientasi hukuman dan kepatuhan serta tahap individualisme dan orientasi tujuan instrumental. Kohlberg memandang ini didominasi penalaran moral yang mengacu pada kepatuhan maupun hukuman dari si penguasa. 

Tindakan seseorang dinilai salah atau benar bergantung pada akibat atau hukuman yang berhubungan dengan tindakan tersebut. Nisa dapat mengatakan bermain di dalam kelas itu jelek dan tidak baik sebab guru telah melarang dan akan marah apabila dilakukan. 

Pada tahap orientasi individualisme dan orientasi tujuan instrumental yang menjadi titik acuannya adalah peristiwa-peristiwa eksternal fisik. Namun, dapat dikatakan benar suatu tindakan apabila berhubungan dengan peristiwa eksternal yang dapat membuat dirinya merasa puas dengan kebutuhannya dan juga pada seseorang yang sangat dekat hubungannya. 

Jadi, meskipun perbuatan berbohong itu jelek dan salah sebab berasosiasi hukuman, penalaran tahap ini berupa penilaian yang mana berbohong dapat dikatakan benar apabila dilakukan secara mendesak.

Level 2 (konvensional) didalamnya terdapat tahap orientasi konformitas interpersonal dan tahap orientasi hukum dan aturan. Memasuki tahap ini anak mematuhi aturan yang ada untuk menyenangkan orang lain atau bertahan dalam perintahnya.

Level 3 (pascakonvensional) didalamnya terdapat tahap orientasi kontrak sosial dan tahap orientasi etis universal. Dalam tahap prinsip-prinsip atau nilai yang dipegangnya sudah dapat mengendalikan perilaku anak, sehingga nilai-nilai atau aturan dipegangnya secara luwes.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun