Dia sudah bahagia
Sejatinya sebagai manusia, rasanya tidak pantas untuk mengusik kebahagiaan orang lain. Tuhan itu adil. Setiap orang sudah diberikan rezeki, jodoh, dan kebahagiaan masing-masing. Ini memang menyakitkan, tapi ingatlah bahwa dia sudah bahagia dengan orang lain dan itu bukan kita. Hal itu sudah menjadi jalan takdir-Nya.
Dia sudah menemukan jodohnya, sudah menemukan siapa yang cocok mendampingi hidupnya untuk selamanya. Tidak usah kita sedih berlarut-larut karena kita memang hanya belum menemukan (dan dipertemukan) dengan takdir kita oleh-Nya. Kita hanya bisa sabar, berdoa, dan berusaha. Karena bahagianya orang lain, belum tentu bahagia untuk kita juga.
Sebagai sesama teman, ada baiknya kita juga ikut mendoakan agar pernikahannya langgeng sampai akhir hayat. Tidak usah kita berlaku aneh-aneh jika seandainya nanti kita datang ke pernikahannya, seperti beberapa berita “tragedi datang ke nikahan mantan” yang banyak beredar di luar sana.
Salam Kompasiana :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H