Dulu Kau Mencinta
Dulu kau menginkan sampai ketulang
dulu kau memuja-muji
kau bilang aku paling bijaksana
penghalau ragu dan bimbang
menahtakanku Raja dihati
Ada hal yang tak bisa dijelaskan
Yang melahirkan berguman sahaja
mungkin beliau ceritakan segala hal
siang itu ada campur tangan setan
entah kenapa dia merasa diatas raja
ya tentu, aku bisa menaklukkan aspal
tengah malam langsung kusampaikan
petuah petitih kepada sikawan
hei bung, sudah saya tetapkan
adikmu sudah jadi mantan
apapun aku selalu terdepan
tentu bukan anak dibawah dahan.
semua kendali sudah aku lakukan
meski adikmu sudah ada tambatan
aku yang nomor satu dia pikirkan
dia bilang ingin bertahan
karena aku tak bisa dilupakan
sampai disini, kalian paham kan?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H