Guru bangsa kita ini adalah orang yang sudah selesai dengan dirinya sendiri. Beliau adalah pribadi yang merdeka, yang telah mampu meredam ego pribadi dan nafsu duniawinya. Itu sebabnya  beliau tidak pernah takut akan kehilangan kekuasaan, pengaruh atau dicaci maki karena menyatakan pandangan dan sikapnya akan suatu hal.
Wafatnya Buya Syafii merupakan kehilangan besar bagi bangsa ini. Di tengah krisis moral dan sosial yang menimpa negeri ini, sosok seperti Buya Syafii begitu dibutuhkan tapi sulit ditemukan.Â
Semoga kita dapat belajar dari beliau untuk menjadi pribadi yang berani, berprinsip kuat, independen tapi tetap toleran dan cinta damai. Al-Fatihah untuk beliau..Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H