Mohon tunggu...
LumbaLumba
LumbaLumba Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis

Mencoba berbagi kisah

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Gadis Tercantik di London (Perang Eropa)-17

25 Maret 2014   13:44 Diperbarui: 5 Juni 2023   22:05 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

        Stella sungguh tak paham apa yang terjadi. Dan tahu - tahu Lancelot mendorongnya.

        "Pegang kemudi, nona. Jaga supaya stabil!"

        Tanpa menjelaskan bagaimana cara melakukannya, Lancelot bergeser ke bawah. Ia tidak mempedulikan Stella lagi. Lancelot bergegas membuka saluran bahan bakar. Ternyata benar dugaannya. Ada kotoran menyumbat disitu. Kotoran yang berasal dari bensin. Lancelot ingat peristiwa yang sama pernah menimpa rekannya.

        "Cepat tuan, permukaan tanah sudah dekat!" Stella terguncang - guncang dalam kokpit. 

        Keringat dingin menetes di dahi Lancelot. Kotorannya cukup sulit dibersihkan. Lancelot berlomba dengan waktu sebelum mencium tanah. Hembusan angin terasa demikian keras. Bunyi gesekan dengan besi pesawat memekakkan kuping. Situasinya begitu sulit.

        "Cepat tuan!!"

        "Ok, selesai!!" 

        Lancelot seketika merebut kemudi dari Stella. Namun pemandangan yang menyambut sungguh mengejutkan.

        Lepas dari mulut buaya, masuk mulut harimau. 

        Mereka terlanjur terjeblos di tengah - tengah armada Jerman.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun