Dari jauh terdengar sayup - sayupÂ
Kidung sedih seorang perempuan
Yang merindukan sang musafirÂ
Untuk menepati janji setianya
Â
"Berapa lama lagi kah engkau wahai musafir
Berkelana dalam ketidakpastian
Tidak kah kau tahu bahwa senja sebentar akan turun
Menjemputku ke balik awan gelap"
Â
Sang pengembara masih saja terus berkelana
Baginya hidup adalah petualangan
Hingga senja berangsur lebur bersama pekatnya malam
Â
Kekasihnya pun lenyap diantara cakrawala
Meleburkan diri bersama bintang - bintang
Menemani malam malam sang musafir
Yang mencarinya dalam pekatnya secangkir kopi
Â
Sang bintang tersenyum bahagia
Menyaksikan sang pujaan menatap penuh rinduÂ
Ke langit yang pekat
Dari jendela hati
Â