Mohon tunggu...
Ida Lumangge S
Ida Lumangge S Mohon Tunggu... Buruh - IRT

Pemain!, Karena tak seorangpun dalam hidup ini yang jadi penonton.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu Sang Musafir

24 Juli 2016   14:58 Diperbarui: 24 Juli 2016   15:04 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Baginya hidup adalah petualangan

Hingga senja berangsur lebur bersama pekatnya malam

 

Kekasihnya pun lenyap diantara cakrawala

Meleburkan diri bersama bintang - bintang

Menemani malam malam sang musafir

Yang mencarinya dalam pekatnya secangkir kopi

 

Sang bintang tersenyum bahagia

Menyaksikan sang pujaan menatap penuh rindu 

Ke langit yang pekat

Dari jendela hati

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun