Mohon tunggu...
luluk mukharomah
luluk mukharomah Mohon Tunggu... -

" Jangan menyesali apa yang terjadi hari ini, tapi belajarlah tidak menyesal dikemudian hari "

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Terima Kasih yang Tak Pernah Terucap

26 Mei 2017   10:10 Diperbarui: 26 Mei 2017   10:14 974
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tanda sakit yang mencoba untuk kuat

Tapi tetap saja kau tak mengerti

Dan bahkan tak akan pernah kau pahami

Liang luka yang sering diceritakannya lewat air mata

Sebelum aku menyesalinya…

Ibu, engkau adalah perahu tempat berlayar

Engkau adalah guru tempatku belajar sabar

Dan engkau adalah doa yang selalu membuatku tegar

Mungkin tidak sekarang, tapi..

Akan kubuat air mata ibu menitik

Bukan karena kekecewaan terhadapku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun