Sahabat-sahabat penulis yang satu mobil saat masuk jalan lintasan Gunung Lio (10/11/2023), terdengar juga mengeraskan dzikirnya.
Saat sedang berada di jalur jalan naik, tiba-tiba ada mobil didepan punulis berhenti. Hal ini membuat penulis agak panik, apalagi sahabat penulis yang melihat kebelakang, jalanan turunan tajam, kanan kirinya jurang, maka  semakin terdengar keras dzikirnya.Â
Tetapi anehnya sahabat yang ahli puasa dan dzikir satunya, yang berada di mobil bersama-sama penulis, justru ngantuk terlelap di jalan yang penuh kelak-kelok yang tajam.
Perjalanan melewati Gunung Lio yang biasanya hanya menjadi penumpang, berubah menjadi supir, tentu sangat terasa sangat bedanya bagi penulis.Â
Cerita tentang kengerian jalan Gunung Lio, alhamdulillah bisa dilewati penulis dengan selamat dan aman sampai tujuan walaupun  banyak keringat dingin keluar dan tegang dalam perjalannya.
Semoga pengalaman indah dan ngeri di Gunung Lio dapat menjadi pembelajaran akan keagungan dan kekuasaan Allah Swt yang luar biasa, yang membuat kita untuk selalu memohon keselamatan kepada-Nya atas semua perjalan yang dilakukan kita dan keselamatan untuk semua pengguna jalan Gunung Lio. Aamiiin.
Lukmanrandusanga (Selasa, 11 Nopember 2023).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H