Sekretaris Jenderal MUI Anwar Abbas pun angkat bicara terkait pernyataan kontroversional Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila ( BPIP ) Prof. Yudian Wahyudi yang mengatakan bahwa musuh terebesar pancasila adalah agama. Sekjen MUI dengan tegas mengatakan, kalau itu memang benar keluar dari mulut pejabat sekelas kepala BPIP, maka Presiden JOKOWI harus segera memberhentikannya dari jabatan.
Kalau tidak ada pernyataan minta maaf atau menarik kembali ucapannya, maka lebih baik dicopot, daripada menggaji kepala BPIP yang justru hanya pemecah belah bangsa, lebih baik anggaran dialokasikan kepada rakyat yang kurang mampu di negeri ini.Â
Selama ini juga, sepertinya BPIP itu tidak ada peranannya dalam memahamkan masyarakat terhadap Pancasila, malah seringkali melempar bola panas dengan statemen yang kontroversi.
Kalau menurut sumber Wikipedia, Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (disingkat Kepala BPIP) adalah unsur pimpinan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) yang bertanggung jawab atas pelaksanaan tugas dan fungsi BPIP. Dalam melaksanakan tugasnya Kepala BPIP memperhatikan arahan dari Ketua Dewan Pengarah. Kepala BPIP diberikan hak keuangan dan fasilitas lainnya setingkat menteri. Besaran hak keuangan Kepala BPIP adalah Rp76.500.000,'. (Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_Kepala_Badan_Pembinaan_Ideologi_Pancasila )
Woow..luar biasa gajinya, fasilitaspun setingkat menteri namun eksistensinya selama ini tidak terlihat, mungkin kepala BPIP yang baru ini ingin menunjukkan eksistensinya terlebih dahulu agar mendapat perhatian dari masyarakat dan media. Wallah A'lam
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI