Mohon tunggu...
Lukas Budi
Lukas Budi Mohon Tunggu... Lainnya - Biografometrik Nusantara

Biografometrik Nusantara (grafonomi,deteksi kebohogan, tes integritas, )

Selanjutnya

Tutup

Politik

Berharap KPK Lebih Berintegritas

27 Juli 2021   17:00 Diperbarui: 27 Juli 2021   17:05 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: okezone.com

Tetapi  celakalah  kalau  program KPK pencegahan dan mitigasi korupsi di jalankan  dengan setengah hati hanya sebagai pemenuhan pengusulan anggaran, yang bersorak sorai dengan gegap gempita adalah para predator Fraud ini bisa siapa saja ,koruptor, pengemplang pajak, pencuri kekayaan alam Indonesia  yang selama ini terancam oleh KPK.  Tindakan KPK ini juga akan mempengaruhi banyak orang dapat  makin terpuruk kedalam nurture pencitraan , kesan baik dipermukaan  ini jauh dari sifat Integritas  yang dapat menstimulasi karakter  kepura puraan ,  Makin jauhlah misi KPK membentuk karakter orang Indonesia  anti korupsi.

Hasil survey Litbang Kompas kepercayaan masyarakat terhadap KPK masih 76,9 % baik,   jangan dibohongi , ini masih banyak orang  berharap KPK lebih berintegritas.

 sebagai saran dibanyak negara yang nilai nilai integritasnya dijunjung tinggi, didalam penerimaan pegawai baru nilai Integritas menjadi pertimbangan penting (tidak hanya secara formalitas ) , karena pegawai yang berintegritas akan meningkatkan produksi dan tidak merusak organisasi. Pernah malah saking kurang percayanya suatu Lembaga donor keuangan terhadap institusi kita ,  sebelum memberikan pinjaman  mensyaratkan untuk dilakukan tes Integritas terhadap karyawan yang diterima.

 Sebagai pembanding hasil survey dari World justice project, yaitu Rule of law index 2020  suatu Lembaga survey yang mencakup 128 negara  melakukan pengukuran the rule of law terhadap 128 negara ini dengan menggunakan empat indikator nilai nilai universal principle of the rule of law yaitu Accountability, just law, open government, accessible &impartial dispute resolution , dengan skala nilai 0 sampai dengan 1 .

Hasil dari survey ini yang mempunyai nilai tertinggi 0,9 yaitu   Denmark ranking 1, Malaysia 0,58 ranking 47 mengalami peningkatan 4 poin, Thailand 0,51 ranking 71 naik 6 poin sedangkan Indonesia 0,53 pada posisi 59 naik 4 poin .  Yang ingin lebih tahu  strategi disruption dapat membaca kompasianan tanggal 17 Februari 2021 judul Fraud

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun