Mohon tunggu...
Lugas Wicaksono
Lugas Wicaksono Mohon Tunggu... Swasta -

Remah-remah roti

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menertawakan (Umat) Agama

10 Januari 2018   10:19 Diperbarui: 21 Januari 2018   19:55 2084
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Joshua Suherman. (CNN)

Jangan sampai diketahui kelompok lain yang bisa tersinggung dengan materi tersebut. Karena kekinian di negeri ini agama terlalu sempurna untuk dikritik, apalagi dijadikan materi lelucon. Meskipun umatnya belum tentu sempurna.

Sebenarnya lelucon Joshua maupun Somad tidaklah begitu lucu. Di luar lelucon kedua sosok ini ada yang lebih lucu dan lebih pantas ditertawakan. Bahkan kedua kelompok ini bisa tertawa bersama tanpa ada yang merasa tersinggung kalau terbiasa berpikir daripada emosi sebelum bertindak. 

Lelucon itu adalah ketika kita merasa tersinggung dengan lelucon sindirian orang lain kepada agama kita, tetapi nyatanya kita juga masih suka menjadikan agama lain sebagai bahan lelucon untuk ditertawakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun