Untuk ukuran siswa SMP, pementasan teater ini bisa dibilang sangat apik. Dalam waktu kurang lebih tiga jam, mereka mampu menghipnotis penonton dengan penampilannya.
Pada pentas ini, Pring Kuning membawakan tiga judul, yaitu "Jangan Terlalu Dalam", "Buka Hatimu!", dan "Kisah Hidup Sarinah". Sementara untuk temanya adalah "Awal Mula".
Tema yang diambil sepertinya merepresentasikan pentas kelompok teater binaan, M Bakhtiar Kusumahadi tersebut. Sebab, ini memang pentas pertama mereka sejak didirikan pada 4 Februari 2022 lalu.
Selama pementasan berlangsung, para pemain yang masih duduk di bangku SMP itu sudah mampu menghipnotis penonton dengan penampilannya. Akting, intonasi, dan penampilan itu nampak sempurna dengan dukungan tata panggung, pencahayaan, sampai musik iringan yang digunakan.
Tidak hanya itu, pemilihan alur cerita juga sangat baik. Perasaan penonton rasanya diaduk. Alurnya tidak monoton. Bisa dibilang malah seperti naik wahana roller coaster.
Penonton juga seperti diajak untuk terlibat masuk dalam suasana yang disajikan dalam cerita. Adakalanya saat suasana senang, penonton tertawa. Bahkan saat menampilkan suasana seram dan kelam, pemain berhasil menarik penonton masuk ke dalam suasana itu. Penonton sukses dibuat merinding.
Rasanya, malam Minggu ini, saya seperti menonton teater yang dipentaskan oleh profesional. Padahal pemain dan penyelenggaranya, semua masih remaja. Masih sekolah. Namun, sudah bisa menyajikan penampilan yang epic layaknya profesional.
Harapan penonton seperti saya, mungkin tahun depan bisa dilaksanakan lagi. Jadikan ini sebagai acara tahunan. Kalau ada waktu dan kesempatan, saya pasti juga akan menyempatkan datang dan menonton.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H