Secara geopolitik, bergabung dengan BRICS memungkinkan Indonesia untuk memainkan peran diplomasi yang lebih aktif dalam membentuk tatanan dunia yang lebih multipolar. Sebagai negara dengan populasi terbesar keempat di dunia dan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, partisipasi Indonesia dalam BRICS memperkuat posisi blok ini.Â
Dengan posisi itu, keberadaan Indonesia bisa mewakili kepentingan negara-negara berkembang di panggung internasional. Apalagi Indonesia dapat berperan sebagai jembatan antara BRICS dan ASEAN, serta sekaligus memperkuat kerjasama regional dan global.Â
4. Respons terhadap Ketegangan Geopolitik
Dalam konteks ketegangan geopolitik yang meningkat antara kekuatan besar dunia, Indonesia melihat keanggotaan dalam BRICS sebagai langkah strategis untuk menjaga keseimbangan hubungan internasionalnya.Â
Dengan prinsip politik luar negeri bebas aktif, Indonesia berupaya memastikan bahwa keterlibatannya dalam BRICS tidak berarti berpihak pada satu kubu tertentu, melainkan berpartisipasi aktif di berbagai forum untuk memajukan kepentingan nasional dan global.Â
Keputusan Indonesia untuk bergabung dengan BRICS itu sebenarnya mencerminkan upaya negara-negara berkembang untuk mencari alternatif dalam sistem ekonomi global yang sering dianggap tidak adil.
Bergabungnya Indonesia membuat BRICS semakin memperkuat posisinya sebagai penyeimbang terhadap dominasi ekonomi negara-negara maju.
Sebaliknya, keanggotaan Indonesia dalam BRICS dapat meningkatkan daya tawar negara tersebut dalam negosiasi perdagangan dan investasi. Akses ke pasar dan sumber daya negara-negara BRICS dapat memberikan keuntungan kompetitif bagi Indonesia dalam rantai pasokan global.
TantanganÂ
Meskipun banyak manfaat potensial, Indonesia juga tetap harus mempertimbangkan tantangan yang mungkin timbul dari keanggotaan dalam BRICS. Perbedaan kepentingan dan prioritas di antara negara-negara anggota dapat menjadi hambatan dalam mencapai kesepakatan bersama.Â
Kenyataan juga memperlihatkan dominannya persepsi negatif dari negara-negara Barat salam melihat BRICS sebagai aliansi yang menantang dominasi mereka dapat mempengaruhi hubungan bilateral Indonesia dengan negara-negara tersebut.Â