Mudik ber-Lebaran, rindu seolah terobati,
Duduk di halaman belakang, sambil menyeruput kopi.
Berlindung rindangnya pepohonan, suara ayam bersahutan,
Baca juga: Lebaran Berteman Kopi dan Hujan
Dedaunan masih bertitik gerimis, kopi menambah kehangatan.
Namun masa kini berbeda, kampung berubah rupa,
Halaman itu lenyap sudah, menjadi jalur cepat berlalu lalang
Baca juga: Kopi Menjelang Lebaran
Kendaraan melaju, di atas tanah bersejarah,
Halaman itu menjadi jalan tol, kopi pun ikut terganti?
Baca juga: Kopi di Ujung Tahun
Satu yang pasti,
Kampung tanpa halaman, jadi kenangan mudik,
Takkan pernah mati, seperti kopi di pagi hari,
Menghangatkan jiwa, di tengah perubahan yang tak terperi...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!