Mohon tunggu...
Luana Yunaneva
Luana Yunaneva Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Certified Public Speaker, Hypnotist and Hypnotherapist

Trainer BNSP RI, Public Speaker & Professional Hypnotherapist email: Luanayunaneva@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Memotret Jingga

3 Agustus 2016   12:33 Diperbarui: 3 Agustus 2016   12:35 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi (sumber: http://il2.picdn.net/shutterstock/videos/7596703/thumb/1.jpg)

Tertegun ku dibuai pagi

Di pelupuk mata mentari hangat menyapa

Membelai rambutku dengan semilir anginnya

Tapi bukan itu rasa yang bergejolak di dada

Aku menaruh hati kepada senja

Langit jingganya membuat jiwa bergelora

Perlahan, keteduhannya menyapa jiwa-jiwa

Samar-samar mengalunkan titian nada

Tak cukupku menikmati lantun nyanyiannya

Kedua daun telingaku akan lekang oleh masa

Bibir tipisku tak kuasa melantunkan indah

Tapi kedua tangan dan hatiku siap merekam

Aku hanya membutuhkan kamera

Mengabadikan senyum yang terukir dari jingga

Mengukir setiap lekuk tipis nun merona

Menorehkan dalam sanubari sebuah cita

Bandung. 3 Agustus 2016

Luana Yunaneva

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun