Getih dalam bahasa Indonesia berarti darah. Yakni, hal yang utama pada ibu dan bayi. Dimana saat berada dalam kandungan, bayi juga dilindungi oleh getih.
- Puser
Puser atau pusar berarti tali plasenta. Dalam pengertian ini maksudnya, antara ibu dan bayi dihubungkan dengan tali pusar yang membuat mereka semakin kuat. Selain itu, tali pusar juga lah yang menjaga kelangsungan hidup si bayi karena telah menyalurkan nutrisi dari ibu untuk bayinya saat di dalam kandungan
- Pancer
Pancer bisa disebut juga sebagai tubuh wadah yang berarti diri sendiri. Hal kelima ini merupakan pusat kehidupan yang utama ketika manusia lahir ke bumi. Masyarakat Jawa percaya bahwa sebagai manusia, kita harus menyelaraskan kelima hal itu agar menjadi satu kesatuan yang utuh.
Dalam falsafah Jawa, saat manusia dilahirkan dari rahim ibu pasti membawa air ketuban, ari-ari, darah, dan tali plasenta. Masyarakat Jawa meyakini bahwa keempat benda ini menyertai kehidupan manusia dan selalu "menghidupi" secara batin sejak dilahirkan sampai meninggal dunia. Semua agama meyakini bawa hidup dan matinya seorang ditentukan oleh Tuhan. Konsep ini tentu selaras dengan kepercayaan semua agama di Nusantara yang meyakini manusia hidup, mati, dan menyinergikan kehidupan-kematian itu dengan tanah, api, air, dan angin. Tidak bisa tidak. Jika ada orang mengingkari Sedulur Papat, otomatis mereka menolak kehidupan.
Siapa Saja Sedulur Papat Limo Pancer itu?
Menurut Dalang Ki Sigit Ariyanto (2017) Dalam Penelitian Sedulur Papat Limo Pancer, mengemukakan pendapat mengenai siapa saja Sedulur Papat Limo Pancer, yaitu sebagai berikut:
Pertama, Watman, merupakan rasa cemas atau khawatir ketika seorang ibu hendak melahirkan anaknya. Watman diartikan saudara tertua yang menyiratkan betapa utamanya sikap hormat, sujud kepada orangtua khususnya ibu. Kasih sayang ibu ialah kekuatan yang akan mengiringi hidup seorang anak.
Kedua, Wahman yaitu kawah atau air ketuban. Fungsinya menjaga janin dalam kandungan agar tetap aman dari goncangan. Ketika melahirkan, air ketuban pecah dan musnah menyatu dengan alam, namun secara metafisik ia tetap ada sebagai saudara penjaga dan pelindung.
Ketiga, Rahman atau darah dalam persalinan sebagai gambaran kehidupan, nyawa, dan semangat. Selalu ada sebagai saudara yang memberi kehidupan dan kesehatan jasmani.
Keempat, Ariman atau ari-ari (plasenta) sebagai saluran makanan bagi janin. Ia merupakan saudara tak kasat mata yang mendorong seseorang untuk mencari nafkah dan memelihara kehidupan.
Kelima, Pancer atau pusat yang berarti bayi itu sendiri dimaknai juga sebagai ruh yang ada dalam diri manusia yang akan mengendalikan kesadaran diri seseorang agar tetap eling lan waspada (ingat dan waspada). Ingat kepada sang pencipta dan menjadi insan yang bijaksana.