Mohon tunggu...
Maria Loiserina . T
Maria Loiserina . T Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UAJY

Saya adalah mahasiswa prodi manajemen yang tertarik di bidang SDM.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peran Strategis HRD: Pentingnya Manajemen Talenta Gen-Z di Era Revolusi Industri 4.0

22 Juni 2024   11:35 Diperbarui: 23 Juni 2024   10:13 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

HRD harus merancang sistem penghargaan yang transparan dan berbasis kinerja, serta memberikan apresiasi secara rutin dalam bentuk finansial maupun non-finansial. Memberikan pengakuan dan penghargaan yang adil terhadap kontribusi karyawan adalah kunci untuk mempertahankan talenta Gen-Z dan membantu organisasi mencapai tujuan. Lalu berikan pula feedback atau umpan balik yang teratur kepada karyawan.

  • Peluang untuk Berinovasi dan Menciptakan Dampak Sosial

HRD dapat memfasilitasi inisiatif inovasi dengan memberikan kesempatan bagi karyawan untuk mengerjakan proyek-proyek kreatif dan memberikan solusi terhadap masalah sosial. Dengan menyediakan platform untuk berkontribusi pada proyek sosial atau keberlanjutan perusahaan juga dapat membantu mereka merasa lebih terhubung dengan perusahaan dan meningkatkan komitmen mereka.

Gen Z adalah generasi yang penuh potensi dan dapat menjadi aset berharga bagi perusahaan. Dengan memahami karakteristik mereka dan mengembangkan strategi HR yang tepat, perusahaan dapat meningkatkan retensi karyawan Gen Z dan membangun tim yang kuat dan produktif untuk masa depan.

Kesimpulan

Revolusi Industri 4.0 membawa perubahan signifikan dalam industri, menurut integrasi teknologi digital dalam setiap aspek produksi. Generasi Z yang tumbuh di era digital, menjadi kunci dalam pengembangan industri kreatif dan inovasi teknologi di masa depan. HRD memiliki peran strategis dalam mengelola talenta Gen-Z yang memiliki karakteristik unik seperti keterampilan digital tinggi, orientasi inovasi, fleksibilitas, kemampuan kolaborasi, dan kepedulian sosial.

Untuk menarik, mempertahankan, dan mengembangkan talenta Gen-Z, perusahaan perlu mengadopsi strategi HRD yang modern dan adaptif. Strategi tersebut mencakup penggunaan teknologi terkini, pelatihan dan pengembangan karir yang personal, fleksibilitas kerja dan work-life balance, budaya kerja inklusif dan kolaboratif, sistem penghargaan yang adil, dan memberikan peluang untuk inovasi dan menciptakan dampak sosial. Dengan demikian, perusahaan dapat meningkatkan retensi karyawan Gen-Z dan membangun tim yang kuat dan produktif untuk menghadapi tantangan di era Revolusi Industri 4.0.

-Maria Loiserina Turnip-

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun