Pengalaman betapa indahnya Mandalika pernah saya tulis di Kompasiana dengan judul "Kepo Putri Mandalika dari Kuta hingga Pantai Seger Lombok" klik di sini.
Patung Putri Mandalika yang menggambarkan upacara Bau Nyale, ritual mencari cacing laut yang diyakini sebagai jelmaan dari Putri Mandalika, dipajang di jembatan antara Pantai Kuta dan Pantai Seger.
Bagi para peselancar tak jauh dari Mandalika Lombok terdapat spot selancar yang menantang seperti Pantai Seger, Pantai Tanjung Aan, Pantai Selong, Pantai Mawi dan lainnya.
Touring, riding dengan menggunakan sepeda atau sepeda motor bisa menjadi aktivitas wisatawan yang mengasyikkan sambil mengunjungi objek-objek wisata pinggir laut. Tak lepas dari itu, kebiasaan baru menaati Protokol Kesehatan, tetap dipegang teguh.
Ruang Publik Kekinian
Dari berbagai sumber, tak jauh dari sirkuit Mandalika Lombok, akan dibangun 8 hotel berbintang seperti Novotel, Pullman, Royal Tulip, Paramount, Marriott dan Golden Tulip. Tentu kehadiran hotel-hotel berbintang ini semakin membuat KEK Mandalika semakin gemerlap.
Ruang publik dengan konsep pedestrian dengan lingkungan bersih tanpa menggunakan kendaraan beremisi, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Konsep ruang publik yang didesain dengan mengacu pada isu perubahan iklim mulai, menambah daya tarik dunia.
Apabila di sekitar Sirkuit Mandalika, dibangun infrastruktur penunjang seperti plaza dengan pepohonan yang rindang, gerai-gerai kuliner dan souvenir, dan spot-spot foto kekinian, membuat semakin penasaran wisatawan.