[caption caption="Jejak Perahu (dokpri)"][/caption]
Â
[Buat Nelayan]
Â
Kulihat kaki-kakimu tampak mulai resah
berdiri kaku di ujung dermaga,
tempat kita biasa mengguyur tubuh debu.
Â
Hati cemas meremas keinginan masa lalu,
pada dermaga yang kau injak sekarang,
tersimpan noktah bernanah di jalan senjamu.
Â
Mencari jejak perahu,
yang kau tumpangi siang malam menembus
gerimis badai yang kadang menusuk kalbu.
Â
Kau ingin mendekat pada dermaga itu,
setelah pulang subuh menggapai jejak,
memagari bulan hingga lapar.
Â
Di pantai itu, kau lipat seluruh peluh
yang mengucur berbalut ikan asin
jejakmu itu desah agar anak kita bahagia.
Â
Mencari jejak perahu itu,
kaki-kakimu makin perkasa memburu rindu
supaya berlayar dalam jala hidup kita ini.
Â
Â
kumpulan catatan puisi pribadi
MENCARI JEJAK PERAHU
2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H