Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Peran Pemerintah, Sekolah, dan Orang Tua dalam Menyukseskan Program Makanan Bergizi Gratis

3 Juni 2024   08:01 Diperbarui: 3 Juni 2024   08:21 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Sumber gambar: KOMPAS/PRIYOMBODO

Distribusi makanan pun ibarat alunan orkestra yang merdu. Sistem yang rapi dan tepat waktu bagaikan konduktor yang handal, mengantarkan makanan bergizi ke seluruh penjuru negeri. 

Keamanan dan higiene pangan pun tak boleh diabaikan, bagaikan partitur musik yang tertata rapi, memastikan setiap gigitan aman dan bebas dari kontaminasi.

Peran Sekolah

Sekolah sebagai tempat bernaung para siswa bagaikan paduan suara yang merdu. 

Di sinilah peran penting sekolah dalam mengantarkan melodi gizi kepada para murid. 

Edukasi gizi menjadi kunci, bagaikan latihan vokal yang menuntun siswa memahami pentingnya konsumsi makanan bergizi seimbang.

Kreativitas sekolah dalam menyajikan menu pun tak kalah penting. 

Sajian yang menarik dan lezat bagaikan alunan musik yang memikat, membangkitkan selera makan siswa dan membuat program ini semakin digemari.

Sekolah juga berperan penting dalam mengawasi dan mengevaluasi program. 

Bagaikan konduktor yang jeli, sekolah harus memastikan program berjalan sesuai rencana dan mencapai tujuannya. 

Kolaborasi dengan orang tua dan siswa pun menjadi kunci untuk menghasilkan simfoni yang harmonis.

Peran Orang Tua

Sebagai orang tua, peran dalam menyukseskan program ini tak boleh diabaikan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun