Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Beramal Cerdas: 5 Tips Menghindari Penipuan Donasi

28 Maret 2024   09:02 Diperbarui: 28 Maret 2024   09:17 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi donasi. Foto: pexels.com via hukumonline.com

Kedua, cari ulasan dan testimoni dari orang lain yang pernah berdonasi kepada organisasi tersebut.

Ketiga, periksa media sosial organisasi untuk melihat aktivitas mereka.

Keempat, cari tahu apakah organisasi tersebut memiliki izin resmi dari pemerintah.

Kelima, hubungi organisasi secara langsung untuk menanyakan pertanyaan yang Anda miliki.

Contoh:

Saat ingin berdonasi untuk membantu korban bencana alam, Anda dapat mencari informasi tentang organisasi yang menggalang dana tersebut. Kunjungi situs web mereka, baca laporan keuangan mereka, dan cari tahu bagaimana mereka akan menggunakan dana donasi.

Anda juga dapat mencari ulasan dan testimoni dari orang lain yang pernah berdonasi kepada organisasi tersebut. Lihatlah apakah mereka puas dengan kinerja organisasi tersebut.

2. Perhatikan red flags.

Ada beberapa tanda yang dapat mengindikasikan bahwa sebuah penggalangan dana mungkin merupakan penipuan. 

Berikut beberapa red flags yang perlu Anda perhatikan:

Pertama, cerita yang tidak masuk akal: Jika sebuah cerita terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, kemungkinan besar memang benar. Waspadalah terhadap cerita yang terlalu dramatis, emosional, atau tidak logis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun