Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Cerita Batik Sogan

23 Desember 2023   14:57 Diperbarui: 23 Desember 2023   15:00 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: inews.id/Kuntadi

"Itu Batik Sogan," kataku. "Batik tradisional dari Indonesia."

Wanita itu tersenyum. "Batiknya sangat indah," ujarnya. "Apa artinya?"

Aku menceritakan tentang makna Batik Sogan. Aku juga bercerita tentang Ibu Maryam, pembatik yang telah memberikan Batik Sogan itu kepadaku.

Wanita itu mendengarkan dengan seksama. Matanya berbinar-binar.

"Terima kasih telah menceritakannya," katanya. "Aku sangat terkesan dengan kisahmu."

Aku tersenyum. Aku senang bisa berbagi cerita tentang batik dengan wanita itu.

Kisah itu membuatku sadar bahwa batik tidak hanya indah, tapi juga sarat makna. Batik adalah simbol identitas bangsa Indonesia, yang harus kita lestarikan.

Terima kasih, Ibu Maryam, atas Batik Sogan yang telah kau berikan kepadaku. Batik itu telah mengubah hidupku.

Cerita ini berakhir, tapi kisah tentang batik akan terus berlanjut. Batik akan terus bercerita, tentang tanah air, tradisi, dan diri kita sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun