Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Urgensi Kesetaraan Gender, Kunci Pembangunan Berkelanjutan

5 Desember 2023   22:58 Diperbarui: 6 Desember 2023   00:11 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Sumber gambar: papua.bkkbn.go.id

Mengembangkan kebijakan dan peraturan yang mendukung kesetaraan gender: Kebijakan dan peraturan yang mendukung kesetaraan gender dapat membantu untuk mengatasi stereotip gender, diskriminasi, dan kemiskinan.

Memberdayakan perempuan: Perempuan perlu diberdayakan untuk dapat berpartisipasi penuh dalam pembangunan. Hal ini dapat dilakukan melalui pendidikan, pelatihan, dan akses ke sumber daya.

Kesetaraan Gender di Indonesia

Indonesia telah membuat berbagai kemajuan dalam upaya mencapai kesetaraan gender. Berikut adalah beberapa kemajuan yang telah dicapai:

Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1984 tentang Pengesahan Konvensi Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi Terhadap Perempuan

Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga

Meskipun demikian, masih banyak tantangan yang harus dihadapi untuk mencapai kesetaraan gender di Indonesia. Berikut adalah beberapa tantangan yang masih dihadapi:

  • Stereotip gender yang masih kuat
  • Diskriminasi terhadap perempuan
  • Kemiskinan

Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun