Perubahan iklim adalah salah satu masalah lingkungan yang paling mendesak di dunia saat ini. Perubahan iklim dipicu oleh aktivitas manusia yang melepaskan gas rumah kaca ke atmosfer, yang menyebabkan pemanasan global. Pemanasan global menyebabkan perubahan pola cuaca, seperti cuaca ekstrem, kekeringan, banjir, dan kenaikan permukaan laut.
Dampak perubahan iklim telah dirasakan di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Cuaca ekstrem seperti badai, banjir, dan kekeringan semakin sering terjadi. Kenaikan permukaan laut juga mengancam wilayah pesisir, termasuk di Indonesia.
Perubahan iklim merupakan ancaman serius bagi kehidupan di bumi. Jika tidak ditangani dengan serius, perubahan iklim dapat menyebabkan bencana ekologis dan kemanusiaan yang dahsyat.
Kesadaran Global Meningkat
Kesadaran global tentang perubahan iklim semakin meningkat. Semakin banyak orang yang menyadari bahwa perubahan iklim adalah masalah serius yang harus segera ditangani.
Banyak negara di dunia telah mengambil langkah-langkah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. Indonesia, misalnya, telah berkomitmen untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 29% pada tahun 2030.
Kesadaran global yang meningkat merupakan hal yang positif. Hal ini menunjukkan bahwa kita semakin sadar akan ancaman perubahan iklim dan semakin berkomitmen untuk mengatasinya.
Inisiatif Global Masih Kurang
Meskipun kesadaran global meningkat, namun inisiatif global untuk mengatasi perubahan iklim masih belum cukup. Emisi gas rumah kaca masih terus meningkat, dan pemanasan global terus terjadi.
Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:
- Ketidaksepakatan antar negara tentang bagaimana mengatasi perubahan iklim.
- Tekanan dari industri yang masih mengandalkan bahan bakar fosil.
- Kurangnya dukungan dari pemerintah untuk mengatasi perubahan iklim.