Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Indonesia Darurat Gangguan Kesehatan Mental: Fakta dan Solusi

10 November 2023   16:13 Diperbarui: 10 November 2023   16:23 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Foto: iStockPhoto/urbazon via KOMPAS.com

Di Indonesia, faktor-faktor tersebut dapat berkontribusi pada meningkatnya kasus gangguan kesehatan mental. 

Misalnya, kemiskinan dan ketimpangan sosial dapat menyebabkan stres dan kecemasan, yang pada akhirnya dapat memicu gangguan kesehatan mental.

Selain itu, budaya patriarki yang masih kental di Indonesia juga dapat menjadi faktor penyebab gangguan kesehatan mental pada perempuan. 

Perempuan yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan seksual, atau diskriminasi gender, berisiko lebih tinggi mengalami gangguan kesehatan mental.

Solusi yang ditawarkan

Untuk mengatasi masalah darurat gangguan kesehatan mental di Indonesia, diperlukan upaya yang komprehensif dari berbagai pihak. Upaya tersebut antara lain:

Pertama, peningkatan kesadaran masyarakat

Masyarakat perlu didorong untuk lebih memahami pentingnya kesehatan mental. Stigma negatif terhadap orang dengan gangguan kesehatan mental perlu dihilangkan.

Kedua, peningkatan akses layanan kesehatan mental

Ketersediaan layanan kesehatan mental yang memadai merupakan hal yang penting. Pemerintah perlu meningkatkan jumlah fasilitas kesehatan mental, serta meningkatkan kualitas layanannya.

Ketiga, penyediaan program-program pencegahan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun