Tak lupa akan ibadah setelah perut terisi, beberapa manusia menunaikan kewajibannya, berdoa akan keselamatan dan berodoa agar mendapatkan hasil yang bagus dan berharap mendapatkan nilai UAS yang memuasakan, lalu berjalan menuju bangunan bersejarah yang masih dipergunakan hingga sekarang, Â dengan ciri khas yang khusus membuat gereja ini salah satu di jadikan objek pengambilan foto tugas.Â
Setelah dari gereja semua pergi dan melanjutkan perjalanan menelusuri besarnya kota ini, aku mengendap dan berjalan sendiri memisah dari rombongan, demi mencari sesuatu yang lebih menarik yang bisa aku dapatkan yang bisa aku jadikan tuga dari mata kuliah Creative Writing.Â
Dibelakang kota lama tak banyak yang mengahampiri kecuali penduduk setempat, terlihat pemukiman yang sederhana, rumah-rumahnya tertumpuk barang rongsokan yang di disimpan di dalam karung, sepeda lama dan barang lainnya ditumpuk menjadi satu, "KUMUH" sebuah kata yang tak mungkin bisa disebutkan di lingkungan Kota Lama Nan indah itu, tetapi siapa yang akan menyangka dibalik keindahan itu terdapat suatu tempat yang benar-benar tak layak berada disekitaran tempat yang memiliki suatu keindahan yang tak terbatas.Â
Setelah dari itu kita mengunjungi sebuah mesjid yang indah, dan tak lama setelahnya kita diantarkan ketempat dimana kita diberikan kenyamanan untuk beristirahat dan memberisihkan diri, tak banyak kegiatan yang di lakukan di dalam oenginaoan, kita lebih banyak beristirahat dan menikmati keindahan kota Semarang di malam Hari, dari Jendela kamar yang berlapis kaca. Lalu keesokan harinya semuanya mempersiapkan diri untuk kembali lagi ke Jakarta, karna perjalanan ini sudah selesai, kurang Lebih 8 jam lamanya kita menelusuri jalan dari semarang ke Jakarta.Â
Malam hari sampailah kami semua ke Kampus tercinta, terlihat wajah yang berbeda dari hari dimana berangkat  wajahnya yang lelah lekukan bibir yang ditunjukan,  sambil membawa tas dan menunggu jemputan, akhirnya semua kembali ke rumahnya masing-masing.Â
Begitulah perjalanan 4hari 3 malam selesai, Salatiga dan Semarang  adalah kota yang pijak dan meninggalkan moment-moment dan jejak indah yang diselingi dengan kekesalan dan ketidakwarasan setiap manusianya, sembari berdoa agar hasil foto dan pengalaman yang kami dapatkan membuahkan hasil Nilai  UAS yang memuaskan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H