Mohon tunggu...
Lita Wahyu
Lita Wahyu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menyelesaikan Tugas

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

[Kearifan Lokal] Tradisi Merti Dusun Kebonkliwon dalam Perspektif Budaya dan Keberlanjutan pertanian

16 Juli 2023   15:43 Diperbarui: 16 Juli 2023   16:24 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kidung jawa merupakan bentuk puisi atau tembang yang berasal dari tradisi sastra Jawa. Kidung adalah jenis puisi Jawa yang umumnya berisi pujian, doa, atau cerita yang terkait dengan nilai-nilai keagamaan dan kearifan lokal. Kidung dinyanyikan dan dapat diiringi oleh gendhing atau diwujudkan dalam bentuk nyanyian.

Ibu Pertiwi....

Paring boga lan sandhang kang murakabi

Peparing rejeki manungsa kang yekti

Ibu Pertiwi....

Mrih sutresna mring sesame

Ibu Pertiwi....

Kang maelu urip yekti

Sih sutresna ing sasami

Diatas merupakan lirik dari salah satu Jawa yaitu Gendhing Ketawang Ibu Pertiwi pelong 6. Gendhing ini mengandung makna bahwa Ibu pertiwi telah memberikan cintanya kepada semua makhluk yang ada di dunia ini, sehingga kebutuhan kita seperti sandang dan pangan dapat terpenuhi. Ibu pertiwi juga memberikan apa yang kita butuhkan dengan Ikhlas. Gendhing Ketawang Ibu Pertiwi pelong 6 mengingatkan kita semua untuk tidak melupakan darimana kita berasal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun