Bagi masyarakat di Indonesia Timur, tentu pangan ini bukanlah suatu yang baru. Seperti nasi, kebanyakan orang-orang di sana menempatkan sagu sebagai makanan utama. Pernah merasakan papeda?
Sagu adalah tepung yang dihasilkan oleh pohon sagu. Secara karakterstik fisik, sagu ini mirip dengan tepung tapioka. Dalam 100 gram sagu terkandung 355 kalori, 167mg fosfor, 2,2 mg besi, 91mg kalsium, dan 0,3 gram serat. Untuk mendapatkan energi setara dengan seporsi nasi, 8 sendok makan tepung sagu sudah bisa menyamakannya, lho.
4.Ubi Jalar
Sama seperti singkong, ubi jalar juga bisa dimanfaatkan umbi dan daunnya. Banyak sekali olahan yang bisa dikreasikan dengan ubi jalar seperti yang cukup kekinian pie udang saos nanas. Hmmm, dari namanya saja sudah menggoda,ya.
Dalam 100 gram ubi jalar mengandung 151kalori, 10,5mg Vitamin C, 0,7mg besi, 29mg kalsium dan 0,7 gram serat. Makan satu biji ubi ukuran sedang saja sudah sama dengan seporsi nasi, kok.
***
Mengubah pandangan akan suatu hal yang sudah menjadi kebiasaan masyarakat bukanlah suatu yang bisa dilakukan dengan cara instan dan tempo yang sekejap mata. Apalagi soal kebiasaan yang sudah dilakukan selama betahun-tahun lamanya seperti dalam hal mengkonsumsi makanan pokok. Namun tidaklah mustahil itu bisa terjadi. Dengan adanya sosialisasi terkait makanan lokal pengganti nasi yang dibarengi kesadaran untuk melakukan perubahan, pasti bisa.
Jadi makan pengganti nasi apa yang sudah kamu mulai konsumsi hari ini?
Salam,
Tim Srikandi 4.0: Ire Rosana Ullail, Listhia H. Rahman, Wahyu Sapta
Sumber bacaan: Satu, dua, tiga