Semenjak kehadiran Asian Games 2018, akhirnya saya ingat bagaimana rasanya menanti dan menyaksikan tayangan kesayangan.
Bukan hanya sepak bola, bulu tangkis, voli dan basket. Berkat Asian Games 2018, saya jadi tahu tahu soal 'mas ipul' -pemain takraw-, yang sering salto tapi saya yang justru pusing. Ikut merasakan deg-degkan ketika menonton atlet angkat besi menaikan angkatannya. Ikut menerka-nerka bagaimana juri menilai lompat indah, meski tidak juga saya mengerti. Menyaksikan pertandingan atletik, gara-gara Zohri, yang meski berlangsung hitungan detik saja tetapi justu disitu letak keseruannya.
Dan..
Selalu berhasil auto-terharu ketika bendera merah putih ikut dikerek dan lagu kebangsaan Indonesia Raya turut dikumandangkan. Momen-momen yang selalu membuat saya merinding sekaligus meningkatkan nasionalisme. Lewat perjuangan dan prestasi mereka, saya makin bangga menjadi Indonesia berkali-kali lipat.
Pembahasan Soal Asian Games yang Tidak Pernah Habis dibahas!
Dua minggu belakangan, Asian Games juga berhasil menjadi pembahasan yang tidak kalah seru. Dari bahasan pertandingan sampai berita update lain, diluar pertandingan.
Seperti pembahasan -yang cukup serius- soal sepak bola Indonesia vs UEA waktu itu, pembicaraan nan berfaedah soal dek Jojo, Ginting, Kevin dan atlet bulu tangkis lainnya, sampai menarik fakta-fakta menarik dari pemain voli wanita yang keren abis, Aprilia Manganang.
Ya, semenjak Asian Games berlangsung sampai berakhir, grup whatsapp saya tiba-tiba melebihi update-nya berita di portal media online. Yang membuat saya jadi tidak terlalu khawatir ketika (terpaksa) tidak bisa menonton pertandingan. Karena saya tahu, ada teman-teman yang nanti akan heboh sendiri jika terjadi apa-apa. Ah, bahagianya memiliki orang-orang yang punya kesukaan yang sama!
...dan hal-hal lain yang tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata.
Sampai saat ini, ketika saya membuat tulisan, saya sengaja membiarkan youtube menemani saya dengan official song Asian Games 2018-nya. Lagu-lagu pengiring Asian Games 2018 karya anak bangsa yang tidak kalah kece dari perhelatan olahraganya.
Entah sampai kapan saya akan seperti ini, belum 'move on'. Yang jelas, kali ini saya menikmati kegagalan 'move on' yang saya alami.