Atlet Asian Games Tertua
Atlet Asian Games Termuda
Memberdayakan Event Olahraga di Masa Mendatang
Menurut penulis, Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018 Jakarta Palembang, harus memanfaatkan momentum olahraga ini untuk kepentingan yang lebih besar. Dengan menjadi penyelenggara, semua atlet memberikan data-data catatan waktu dan prestasi mereka. Sudah seharusnya bilamana Indonesia ingin terus berprestasi, data tersebut harus diolah dengan sebaik-baiknya.
Bilamana ada pertandingan yang akan diikuti oleh atlet Indonesia, bisa menggunakan data-data dari atlet asing untuk menilai kemampuan atlet dalam negeri. Untuk cabang olahraga yang terukur, misalnya atletik, dan renang, sebagai contoh dapat menggunakan teknologi informasi untuk mensimulasikan hasil latihan rata-rata atlet dalam negeri yang akan dikirim bertanding, dengan atlet-atlet ternama yang diketahui juga mendaftar di pertandingan tersebut, sehingga dapat memberi target yang lebih realitis bedasarkan catatan waktu terbaik atlet Indonesia dibandingkan catatan waktu rata-rata atlet asing tersebut dalam 10 event terakhir.
Untuk menyemarakan event olahraga di waktu mendatang, sebenarnya dapat dilakukan aktifitas yang juga memberdayakan kreatifitas di jaman digital, sebagai contoh, bisa dibuat lomba Hackathon nasional yang dibatasi dalam 24 jam saja, dengan tema Asian Games 2018, dengan kolaborasi undangan ke berbagai kampus-kampus di Indonesia dengan berbagai perusahaan sebagai sponsornya.
Dengan hal ini, berarti pemerintah sukses menjadi tuan rumah, dan juga membantu mahasiswa untuk berkreasi membuat aplikasi Asian Games. Keuntungan lainnya, perusahaan juga dapat melakukan talent scouting dari para peserta lomba.
Dan bilamana hasil karya aplikasi tersebut dinilai layak dan bermanfaat untuk meningkatkan performance atlet, ataupun melakukan prediksi hasil pertandingan, mungkin dapat dimanfaatkan untuk cabang-cabang olahraga yang terkait untuk meningkatkan kualitas atlet Indonesia, dan juga memberikan target yang sudah terukur dari aplikasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H