Mohon tunggu...
lintangauliaputri
lintangauliaputri Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hobi membaca/ jabatan mahasiswa/ pencapaian bisa melewati lika liku 18 tahun ini

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hubungan Puasa dengan Kesehatan

28 November 2024   13:37 Diperbarui: 28 November 2024   13:44 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Puasa menurut bahasa Arab disebut as-saum atau as-siyam yang berarti menahan diri. Maksudnya menahan diri dari makan dan minum serta perbuatan yang membatalkan puasa mulai terbit fajar sampai tenggelamnya matahari. Umat Islam juga dikehendaki untuk menahan diri dari mengeluarkan kata-kata kotor, menggunjing orang lain, dansebagainya.

Ibadah puasa banyak mengandung aspek sosial,  karena  dengan lewat ibadah ini kaum muslimin ikut merasakan penderitaan orang lain yang tidak dapat memenuhi kebutuhan pangannya seperti yang lain. Ibadah puasa juga menunjukkan bahwa orang-orang yang beriman sangat patuh kepada Allah karena mereka mampu menahan makan atau minum dan hal-hal yang membatalkan puasa.

Puasa Ramadhan banyak memiliki keutamaan-keutamaan, ada Lima Keutamaan Puasa Ramadhan yang dapat kita raih;

1. Pertama, Orang yang berpuasa dijauhkan dari neraka . Rasulullah saw bersabda:

.

Artinya: Diriwayatkan dari Abu Sa'id al Khudri r.a ia berkata: Aku mendengar Rasulullah saw bersabda: Barangsiapa berpuasa satu hari di jalan Allah akan dijauhkan Allah dirinya dari neraka sejauh perjalanan tujuh puluh tahun.(H.R. Muslim).

2. Kedua, Puasa merupakan perisai untuk membentengi diri. Rasulullah saw bersabda:

.  

Artinya: Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a ia berkata: Rasulullah saw bersabda: Puasa itu adalah perisai. (H.R. Muslim).

3. Ketiga, Orang berpuasa memperoleh dua kegembiraan ketika berbuka dan Mengahadap Allah. Rasulullah saw bersabda:

.

Artinya: Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a dari Nabi saw beliau bersabda: Orang yang berpuasa itu memiliki dua kegembiraan; kegembiraan saat berbuka puasa dan kegembiraan ketika menghadap Tuhannya Yang Maha Perkasa Lagi Maha Agung.( H.R.Ahmad)

4. Keempat, Orang yang berpuasa akan diampuni dosanya. Rasulullah saw bersabda:

.

Artinya: Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, ia berkata, bahwa Rasulullah saw bersabda: Barangsiapa berpuasa pada bulan Ramadhan dengan penuh Iman dan introspeksi diri akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. (H.R. Bukhari)

5. Kelima, Puasa menghapuskan dosa-dosa yang lalu. Rasulullah saw bersabda:

.

Artinya: Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a, bahwa Rasulullah saw pernah bersabda: Sholat lima waktu, sholat jum'at sampai sholat jum'at berikutnya,Puasa Ramadhan sampau Ramadhan berikutnya menghapus dosa yang dilakukan antara satu dengan yang berikutnya selama tidak dilakukan dosa-dosa besar. (H.R. Muslim)

"Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, "Berpuasalah niscaya kalian akan sehat." (Hadis diriwayatkan Ath Thabrani dalam Mu'jam al Awsath)

Adapun hubungan puasa dan kesehatan adalah:

1)Pola Makan yang Seimbang

Memang, berpuasa dapat mempunyai pengaruh yang baik bagi sistem imun, tetapi dengan beberapa catatan. Antara lain, puasa dilakukan dengan memperhatikan pola makan seimbang ketika berbuka dan sahur, istirahat cukup, tidak stres, dan olahraga cukup. Saat puasa konsumsi makanan dengan nutrisi seimbang sangat diperlukan untuk menjaga daya tahan tubuh.

Untuk menu berbuka puasa sebaiknya tidak menyantap makanan susah dicerna seperti nasi, karena lambung sudah beristirahat selama 12 jam sehingga sebaiknya mengkonsumsi makanan yang mudah dicerna. Berbuka puasa sebaiknya dengan beberapa butir kurma (atau makanan yang manis) dan air putih terlebih dahulu, lalu shalat Maghrib, dan setelah itu menikmati nasi beserta lauk pauk yang sehat dan bernutrisi, sebagaimana sunnah Rasulullah SAW,

"Dari Anas bin Malik RA berkata, "Nabi SAW biasa berbuka dengan ruthab (kurma muda) sebelum shalat, jika tidak ada ruthab, maka beliau berbuka dengan kurma, jika tidak ada kurma, beliau minum dengan satu tegukan air." (HR Ahmad, Abu Dawud, Ibnu Khuzaimah).

2)Puasa Meningkatkan Imunitas

Para ahli kesehatan tidak meragukan manfaat ibadah puasa dalam meningkatan sistem kekebalan tubuh atau imunitas. 

Beberapa penelitian mengungkapkan manfaat puasa bagi kesehatan, antara lain:

1. Tubuh mendapatkan fase istirahat usus dan perut serta membantu detoksifikasi (pengeluaran racun dari dalam tubuh).

2. Puasa juga bisa mengurangi kadar lemak tubuh. Kelebihan lemak tubuh bisa merusak keseimbangan sistem kekebalan tubuh manusia. Lemak yang banyak akan memicu produksi sel, yang menyebabkan peradangan pada organ tubuh, memicu munculnya penyakit pembuluh darah dan masalah kesehatan lainnya.

3. Rasa lapar memicu sel-sel induk dalam tubuh untuk memproduksi sel darah putih baru untuk melawan infeksi. Para peneliti menyebutkan bahwa puasa berfungsi sebagai 'pembalik sakelar regeneratif' yang mendorong sel induk menciptakan sel darah putih baru. Penciptaan sel darah putih baru inilah, yang menjadi dasar regenerasi seluruh sistem kekebalan tubuh.

4. Puasa bermanfaat dalam merestart sistem kerja tubuh. Kondisi ini membantu menciptakan lingkungan yang sehat bagi tubuh untuk meregulasi hormon. Mereka yang makan setiap tiga sampai empat jam sekali tidak sempat mengalami lapar, sehingga tidak merasakan kemampuan tubuh untuk menyampaikan sinyal lapar. Ketika asupan makanan untuk tubuh dihentikan selama 12 jam, tubuh dapat lebih fokus pada kemampuannya untuk meregenerasi sel.

Oleh karena itu, marilah kita menjalankan puasa dengan penuh keimanan, serta dibarengi dengan pola hidup dan pola makan yang seimbang agar puasa dapat meningkatkan imunitas spiritual dan imunitas tubuh kita.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun