Mohon tunggu...
Linda Puspita
Linda Puspita Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger Jambi, yang mengabdi sebagai tenaga pengajar honorer di SDN 81/II Muara Bungo.

Menyukai dunia tulis menulis dan merasa selalu beruntung saat mulai menulis.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Anak-anak Palestina Adalah Anak yang Hebat dan Kuat

5 Januari 2024   15:39 Diperbarui: 5 Januari 2024   15:53 801
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Percaya atau tidak anak-anak Palestina mengajarkan gembira atau bagaimana nampak gembira. Mereka pandai sekali menyembunyikan rasa sakit. Dibalik pilu yang mendalam mereka bisa memberikan senyuman.

Banyak kisah, yang mereka sampaikan ke dunia, kisah pilu dimana kedua orang tuanya pergi di depan mata mereka secara tragis. Bagaimana keluarga serta adik adik luka dan kelaparan. Mereka menceritakan kisah tersebut dengan rasa gembira dan optimis.

Sebaliknya, sang rival, lelaki dengan bayi-bayi di isi kepalanya berkisah dengan ucapan putus asa. Tertawa terbahak-bahak yang garing. Mereka merasa keren, tapi di hati nurani ada rasa hampa, putus asa dan menyesalan yang sangat.

Bahkan, menurut penuturan beberapa orang, mereka mengaku tidak bisa tenang sepanjang hidupnya, diliputi rasa bersalah, dipenuhi mimpi-mimpi yang menakutkan. Untuk tidur saja, mereka harus menelan miras, obat-obatan. Mereka susah dengan perkara yang mereka buat sendiri. Meskipun dengan lantang berteriak kalau mereka menang, tapi sesungguhnya telah kalah dengan rasa takut mereka sendiri.

Anak anak Adalah Sang Pemenang

Anak anak Palestina adalah simbol sang pemenang. Mereka sudah memenangkan hati orang orang di dunia ini. Usahanya untuk bertahan di tengah berbagai kesulitan saat genosida, menginspirasi banyak orang, bahwa untuk menjadi pemenang bukanlah dengan memusnahkan orang lain. Itu hanya dilakukan oleh para pecundang dengan hati yang putus asa dan jiwa jiwa yang lemah.

Terbukti sesuai ujar lelaki dengan bayi-bayi di isi kepalanya, "melenyapkan bayi-bayi sama saja menjaga masa depan, karena bayi-bayi tersebut kelak saat dewasa menjadi orang yang mengerikan." Menurut kamu, yang mengerikan bayi-bayi tersebut atau lelaki dengan bayi-bayi di isi kepalanya?

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun