Sekarang anakmu berada dipalm spring nongsa
Bercanda, tertawa, bermain bersama kawan baruku..
Aku anakmu, aku anakmu memasuki perkuliahan
aku mahasiswa ibu, aku mahasiswa ayah
Ayah pasti lelah seharian ,,
ibu pasti kecapean,,,
pasti ibu dan ayah sedang tertidur lelap,,
Angin Malam sampaikan, katakan, bisikkan ditelinga ibu dan ayahku...
sampaikan hangat pelukku bahwa aku senang berada ditengah2 keluarga baru ku " LP3I KEPRI"
Bagi kita yang masih memiliki mereka utuh, sayangi mereka,bersukur..
Bagi kita yang telah kehilangan dari salah satu mereka,,bersabarlah,,sayangi yang masih ada.
Coba renungkan sejenak,
Katakan,,
Aku ada karena kehendak tuhan, aku dilahirkan ibu, didik ayah ,,
Beberapa tahun yang lalu ibu mengandung bukan satu hari,seminggu tapi sembilan bulan sepuluh hari,,
Dibesarkan penuh kasih sayang penuh harap menjadi anak soleh patuh pada orang tua
Ketika melahirkan kita , ibu merasakan sakit yang sangat amat sakit, antara hidup dan mati.
Tapi mengapa???
Aku lebih sering memilih AH dari pada iya, Mencaci, membentak,
“Dasar orang tua tidak tahu model, aku anak muda, aku tahu yang mana yang salah yang mana yang benar, sok tahu”
ibu,,,ayah..maafkan anakmu
Jelas senyum ayah tak terbalas ketika ia melarang aku keluar malam,aku hanya acuh t'acuh, sepele, dan aku masih ingat akan pintu yang sengaja aku banting karena hanya mendengar nasehatmu,,
aku berlari..
Coba renungkan,,
kata-kata merobek hati ibu, membuat tidur ayah tidak lelap, ingat akan kata-kata itu.
Mungkin sekali dua kali ibu bisa menahan, tapi ketiga kali tak terbendung, pipinya dibasahi air mata, tapi ayah tetap tersenyum, bukan tidak khwatir tapi mengajari kita arti sabar dan tegar dalam kehidupan,,,
Dibatam,
kita jalan dari nagoya, DC, Mega Mall, Bahkan Makan enak, tapi orang tua kita lupa...
dan sampai sekarang apa kita tidak sadar akan hal itu?
Mungkin tahun kemarin masih melihatnya,
Senyum terpancar dari raut wajah yang mulai bberkerut,
Rambutnya mulai memutih,,,
Sedang kita jauh disini menuntut ilmu....
Pernah memikirkan mereka?
Bagaimana jika suatu saat kita tidak mendengar nasehatnya, tidak melihatnya,,dan bagaimana jika yang kita temui hanya batu nisan.
masikah kita ingin membentak, mencaci , berkata kasar...
Tuhan..
Berikan aku dan kedua orang tuaku umur yang panjang.
tuntun aku dijalan yang benar,...
Aku tidak mau ya tuhan,,,,
Aku tidak mau ya tuhan,,,
Aku tidak mau melihat ibu menangis karna tingkah lakuku.
Aku ingin angin malam, pepohonan, palm spring nongsa jadi saksi.
Aku akan menyelesaikan study sampai selesai.
Aku hanya ingin, hanya ibu dan ayah beserta keluarga besar yang akan mendampingi ketika aku wisuda nanti,
Amin'
by: Lince Ritonga