Mohon tunggu...
Lina WH
Lina WH Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

• Ibu dari seorang anak laki-laki, Mifzal Alvarez.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kesunyian Hati (Rinduku Kepada-Mu)

22 Juli 2019   09:00 Diperbarui: 22 Juli 2019   09:10 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika mentari memancarkan pesona sinarnya

Hingga memanggang kehampaan raga

Yang tiada dahaga karena telah hilang rasa

Aku sempatkan mengumandang rindu

Menyebut nama-Mu

Adalah pelipur lara penghibur gulana

Yang kini terlanjur melangkah tanpa arah

Di sepanjang jalan resah

: Kesunyian hari, masih

Ketika senja merona...

Aku rubah belok kemantapan jiwa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun